Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Kursus Paling Diminati di Kemendikbud untuk Tingkatkan Peluang Kerja

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Peserta mengikuti kompetisi merapikan dan menata tempat tidur di GOR Indoor Pajajaran, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin, 27 Februari 2023. Kompetisi yang diselenggarakan Badan Pimpinan Cabang (BPC) Indonesian Housekeepers Association (IHKA) Bogor tersebut diikuti 62 peserta dari wilayah Jabodetabek yang bertujuan meningkatkan kemampuan serta keahlian peserta sekaligus membangkitkan kembali geliat industri pariwisata dan perhotelan. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Peserta mengikuti kompetisi merapikan dan menata tempat tidur di GOR Indoor Pajajaran, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin, 27 Februari 2023. Kompetisi yang diselenggarakan Badan Pimpinan Cabang (BPC) Indonesian Housekeepers Association (IHKA) Bogor tersebut diikuti 62 peserta dari wilayah Jabodetabek yang bertujuan meningkatkan kemampuan serta keahlian peserta sekaligus membangkitkan kembali geliat industri pariwisata dan perhotelan. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pendidikan nonformal turut meningkatkan kualitas kompetensi sumber daya manusia di Indonesia, khususnya di lembaga kursus dan pelatihan (LKP). Peserta didik di LKP memperoleh pengetahuan dan praktik sesuai standar industri sehingga nantinya siap kerja dalam waktu pelatihan yang singkat.

Untuk meningkatkan kompetensi tersebut, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah mengusung program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK). Melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan, Direktorat Jenderal Vokasi, program PKK ini mengembangkan dan meningkatkan kompetensi peserta didik dalam dunia kerja setiap tahunnya.

Terdapat 21.000 lebih peserta didik yang saat ini sudah terserap kerja untuk program PKK 2022. Dari banyaknya bidang keterampilan kursus dan pelatihan, bidang apa saja yang paling banyak diminati? Berikut kursus yang paling diminati dilansir dari situs Vokasi Kementerian Pendidikan.

1. Tata busana

Selama sandang masih menjadi kebutuhan pokok manusia, tentu saja kebutuhan akan hal tersebut masih sangat banyak. Tak heran industri konveksi dan fesyen sangat membutuhkan pegawai kompeten di bidang busana dan menjahit. Hal tersebut dibuktikan dari terdapat  13.591 peserta didik yang mengikuti bidang ini di program PKK 2022.

Salah satu LKP yang berhasil menyelenggarakan program PKK ini adalah LKP Kartika Sinar Persada, Salatiga, Jawa Tengah. Terdapat 150 peserta didik yang sudah diberikan pelatihan sekaligus disalurkan kerja di beberapa industri konveksi di Salatiga dan sekitarnya. 

2. Desain grafis

Kursus paling banyak diminati berikutnya adalah desain grafis yang memiliki 5522 peserta didik. Kursus desain grafis di program PKK diberikan tugas dan proyek desain yang nyata untuk melatih keterampilan serta mendapatkan kesempatan magang di industri. Biasanya, di industri percetakkan,  sablon, dan agensi. 

Alumnus program PKK 2022 yang menerima manfaat itu adalah Mesy Selvia Avanti dari LKP Gen Computer, Sampit, Kalimantan Tengah. Saat ini ia sudah bekerja sebagai desain grafis untuk kebutuhan media sosial di  perusahaan sawit yaitu PT Hamparan.

3. Komputer aplikasi perkantoran

Di daerah-daerah Indonesia masih banyak orang yang menginginkan kompetensinya di bidang komputer aplikasi perkantoran. Tak heran bidang keterampilan ini menduduki urutan ketiga kursus di LKP yang paling banyak diminati dengan total peserta didik 4889 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Program PKK bidang keterampilan komputer aplikasi perkantoran dapat mengubah hidup Fanny Agustin Alumnus LKP IBTI, Padang yang waktu itu ia tidak bisa bekerja karena belum memiliki keterampilan yang unggul. Namun, setelah mengikuti program PKK untuk bidang tersebut,  ia sudah mahir di bidang administrasi dan menjadi staff Administrasi & Keuangan di Sekretariat Gapensi Kabupaten Agam. 

4. Tata rias pengantin

Selanjutnya adalah bidang keterampilan di bidang kecantikan, yaitu tata rias pengantin. 3913 alumni bidang tersebut saat ini sudah bekerja di salon, wedding organizer, atau menjadi asisten makeup artist (MUA).

Alumninya tidak hanya yang sudah memiliki dasar keterampilan rias, tetapi juga banyak yang belajar dari nol. Salah satunya adalah Lailatul Hidayah yang merupakan lulusan LKP Andini, Jombang. Saat ini ia sudah bekerja di Andini Wedding Organizer, Surabaya. Keterampilannya yang cepat belajar membuat ia terserap kerja walaupun sebelumnya tidak memiliki keahlian di bidang rias.

5. Perhotelan

Lima terakhir adalah bidang perhotelan. Kursus ini pun diminati peserta didik karena untuk bekerja di hospitality masih menjadi impian orang-orang. Terdapat 1957 peserta didik yang mengikuti program PKK 2022.

Salah satu dari banyaknya peserta didik yang sudah bekerja adalah Putri Rizky alumnus program PKK 2022 dari LKP Sangkuriang Maritim Hotel Institute. Kini, ia sudah bekerja Pullman Ciawi Hotel sebagai Front Officer. 

Nah, selain lima bidang di atas, menyusul juga bidang keterampilan lain, seperti tata kecantikan rambut, pemasaran digital, administrasi perkantoran, sampai dengan membatik. 

Pilihan Editor: Panduan Lengkap Cara Mengurus Pindah Sekolah, Begini Tahapan dan Siapkan Dokumen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Simak Jadwal Pengumuman Seleksi Administrasi CPNS 2024 Kemendikbudristek dan Kemenag

1 jam lalu

Ilustrasi CPNS. TEMPO/Tony Hartawan
Simak Jadwal Pengumuman Seleksi Administrasi CPNS 2024 Kemendikbudristek dan Kemenag

Pengumuman seleksi administrasi CPNS 2024 di Kemendikbudristek akan berlangsung pada 16-17 September.


Tambahan Anggaran Rp 10,4 T di Kementerian Pendidikan untuk Kesejahteraan Guru-Dosen

2 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis
Tambahan Anggaran Rp 10,4 T di Kementerian Pendidikan untuk Kesejahteraan Guru-Dosen

Nadiem Anwar Makarim mengatakan tambahan anggaran Rp 10 triliun di Kementerian Pendidikan akan difokuskan pada peningkatan kesejahteraan guru-dosen.


Alasan Nadiem Minta Anggaran Kemendikbud Pemerintahan Prabowo Ditambah Rp 26,44 Triliun

9 hari lalu

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis
Alasan Nadiem Minta Anggaran Kemendikbud Pemerintahan Prabowo Ditambah Rp 26,44 Triliun

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim mengusulkan pagu anggaran 2025 kementeriannya ditambah sebesar Rp 26,44 triliun. Menurut dia, perlu adanya anggaran lebih banyak untuk memastikan sejumlah program kementeriannya bisa berjalan.


Menawarkan Kursus Belajar secara Terstruktur, Apa Itu YouTube Course?

14 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
Menawarkan Kursus Belajar secara Terstruktur, Apa Itu YouTube Course?

YouTube Course adalah fitur yang menyediakan platform untuk kursus online yang mudah digunakan.


Kemendikbud Buka 40.541 Formasi CASN, Prioritas Dosen

27 hari lalu

Ilustrasi pelaksanaan Latsar CPNS. Foto/Istimewa
Kemendikbud Buka 40.541 Formasi CASN, Prioritas Dosen

Formasi CASN untuk Kemendikbud akan dimaksimalkan untuk lingkungan perguruan tinggi.


Beragam Jenis Laptop, Apa Saja Bedanya?

28 hari lalu

Ilustrasi wanita membersihkan Laptop. freepik.com
Beragam Jenis Laptop, Apa Saja Bedanya?

Laptop atau komputer jinijing salah satu perangkat elektronik dalam kehidupan sehari-hari untuk urusan pekerjaan, pendidikan, hiburan


Australia Awards Buka Beasiswa Bidang Film, Berikut Cara Daftarnya

34 hari lalu

Anggota Polri raih Australia Awards short course. Dok: Polri
Australia Awards Buka Beasiswa Bidang Film, Berikut Cara Daftarnya

Beasiswa Australia Awards diberikan untuk Pelatihan Film Screenwriting and Directing.


Sejarah PTNBH yang Disebut sebagai Penyebab UKT Semakin Mahal

36 hari lalu

Ilustrasi suasana belajar mahasiswa di kampus. Pixabay
Sejarah PTNBH yang Disebut sebagai Penyebab UKT Semakin Mahal

Asal-usul penerbitan peraturan tentang PTNBH yang dinilai sebagai dalang atas kenaikan UKT dan IPI.


Mengenal Program Fast Track di Perguruan Tinggi, Bisa Lulus Lebih Cepat dan Keunggulan Lainnya

38 hari lalu

Aprilia Permata Sari, alumni Fast Track S1-S2 Ilmu Kimia Unpad yang kini berkarir di Daewoong Bio Inc Korea Selatan. (Foto: Dadan Triawan/unpad.ac.id)
Mengenal Program Fast Track di Perguruan Tinggi, Bisa Lulus Lebih Cepat dan Keunggulan Lainnya

Apa itu program fast track di perguruan tinggi yang memungkinkan peserta didik untuk lulus lebih cepat. Apa keunggulan lainnya?


Kemendikbud Jelaskan Skema Sekolah Terapkan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS

43 hari lalu

Ilustrasi siswa SMA. ANTARA
Kemendikbud Jelaskan Skema Sekolah Terapkan Penghapusan Jurusan IPA dan IPS

Penjelasan Kemendikbud soal skema sekolah yang hapus jurusan IPA, IPS, dan Bahasa.