Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jejakin Gandeng Microsoft untuk Wujudkan Masa Depan Rendah Karbon

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Mangrove atau hutan bakau sebagai penyerap emisi karbondioksida di Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan Kota Tarakan, Kalimantan Utara. TEMPO/MARTHA WARTA SILABAN
Mangrove atau hutan bakau sebagai penyerap emisi karbondioksida di Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan Kota Tarakan, Kalimantan Utara. TEMPO/MARTHA WARTA SILABAN
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jejakin, penerima penghargaan ‘Microsoft Partner of The Year: 2020 - Partner for Social Impact’ dan ‘Penghargaan Presiden Indonesia untuk Inovasi dalam Dampak Sosial 2021’, menghadirkan solusi carbon offset bagi berbagai institusi. 

“Didukung oleh teknologi platform cloud Microsoft Azure, kami mampu menciptakan platform pengumpulan data, analisis, dan pengimbangan karbon yang kokoh bagi para mitra dan pelanggan; memungkinkan mereka untuk memanfaatkan platform Jejakin sesuai kebutuhan dan tujuan carbon-offsetting masing-masing," ujar Arfan Arlanda, CEO & Founder Jejakin, dalam keterangan tertulis, Senin, 5 Juni 2023.

"Kami paham bahwa setiap organisasi dan institusi pasti memiliki target keberlanjutan dan kebutuhan berbeda. Itulah sebabnya, kami menghadirkan berbagai solusi yang dapat dipersonalisasi sesuai kebutuhan,” tambahnya.

Ada tiga solusi utama yang hadir dalam platform Jejakin, yaitu CarbonIQ – sebuah accounting tool yang membantu organisasi memahami emisi karbon dan dampak produk mereka; CarbonAtlas – platform monitoring, reporting, dan verification yang membantu organisasi meningkatkan efisiensi serta memantau perkembangan program keberlanjutan mereka; dan CarbonSpace – suatu carbon offset marketplace yang memungkinkan organisasi untuk membiayai proyek aksi iklim mereka, seperti reboisasi dan offset emisi yang tak terhindarkan.

Dukungan Teknologi untuk Masa Depan Rendah Karbon

Untuk menangani perubahan iklim, juga memerlukan inovasi teknis. Microsoft Azure memungkinkan Jejakin menerima data dari banyak titik pengumpulan, seperti mobile phone, drone, sensor IoT, Light Detection and Ranging (LiDAR), dan satelit. Tidak hanya itu, Azure juga membantu Jejakin menganalisis informasi ekologis mitra atau pelanggan organisasi secara cepat; memungkinkan organisasi memantau emisi karbon dan faktor lingkungan mereka lainnya secara real time serta akurat.

“Yang tidak kalah pentingnya, Azure juga memungkinkan kami untuk membagikan informasi seputar penyerapan karbon kepada forest managers dan government regulators, sehingga memungkinkan setiap orang bekerja sebagai sebuah tim dalam mendukung ekonomi sirkular di Indonesia. Dengan jumlah pemangku kepentingan seperti bisnis, konsumen, petani, dan LSM yang terus meningkat, ekosistem ekonomi sirkular ini akan semakin kuat dan memperbesar dampak positif yang kita hasilkan bersama,” tambah Arfan.

Kolaborasi Lintas Industri

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sejak pertama kali didirikan pada tahun 2018, Jejakin telah bekerja sama dengan sedikitnya 20 institusi, 30 LSM, pemilik tanah (landowner), dan mitra pemerintah, dengan lebih dari 10 ribu caretakers di lapangan. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kepulauan Aru, Gojek, Bank Aladin Syariah, MRT Jakarta, dan One Tree Planted adalah sejumlah institusi yang telah bahu membahu bersama Jejakin dalam meningkatkan upaya keberlanjutan mereka.

Salah satu yang terbaru, Jejakin juga mendukung Telkomsel, yang melalui aksi CSR “Telkomsel Jaga Bumi”, telah meluncurkan program carbon offset. Melalui program ini, pelanggan Telkomsel dapat menukarkan Telkomsel Poin mereka menjadi kontribusi setara dengan sebatang pohon, untuk mengimbangi jejak karbon yang timbul sebagai akibat dari aktivitas sehari-hari. 

Tidak hanya itu, pelanggan Telkomsel juga dapat menghitung jejak karbon rata-rata mereka per harinya menggunakan kalkulator Jejakin yang telah diintegrasikan ke dalam situs telkomsel.com dan banner Carbon Offset pada menu utama aplikasi MyTelkomsel, sehingga memudahkan pelanggan dalam menentukan jumlah kontribusi yang hendak mereka berikan. 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Transaksi Perdana Karbon Tranding, Aksi Nyata PHE Dukung Net Zero Emission

10 jam lalu

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati (kedua kiri) berbincang dengan Presiden Direktur dan CEO PT Badak NGL Gema Iriandus Pahalawan (kiri), Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Wiko Migantoro (kanan) dan Wakil Wali Kota Bontang Najirah (ketiga kiri) saat peresmian LPG Production Booster System di Badak LNG, Bontang, Kalimantan Timur, Selasa, 6 Desember 2022. Direktur Utama PT Pertamina (Persero) menyatakan bahwa penemuan teknologi LPG Production Booster System dapat memberikan harapan bahwa Indonesia bisa menghasilkan tambahan produksi LPG nasional, yang secara otomatis dapat mengurangi impor LPG, sehingga diproyeksi terdapat penambahan produksi LPG sebesar 1,56 juta M3 atau 780.000 Metrik Ton selama periode 2022-2027. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Transaksi Perdana Karbon Tranding, Aksi Nyata PHE Dukung Net Zero Emission

PHE mendukung kebijakan Pemerintah Indonesia dalam upaya mengelola resiko perubahan iklim


Bursa Karbon Sepi Transaksi, Ekonom: Target Rp 3.000 Triliun Cukup Menantang

1 hari lalu

Para tamu undangan menghadiri peluncuran Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 26 September 2023. Pada perdagangan perdana Bursa Karbon, BEI mencatat terdapat 13 transaksi dengan jumlah volume emis yang diperdagangkan mencapai 459.914 tCO2e. Selain itu, jumlah pengguna jasa bursa karbon saat ini baru mencapai 16 perusahaan. Tempo/Tony Hartawan
Bursa Karbon Sepi Transaksi, Ekonom: Target Rp 3.000 Triliun Cukup Menantang

Bursa Karbon yang baru diluncurkan pekan lalu masih sepi transaksi. Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira buka suara perihal ini.


Microsoft Siapkan Alat AI Baru Ini untuk Aplikasi Paint di Windows 11

3 hari lalu

Windows 11. Foto: Microsoft
Microsoft Siapkan Alat AI Baru Ini untuk Aplikasi Paint di Windows 11

Microsoft mengklaim alat yang didukung DALL-E ini akan dapat membuat karya seni berdasarkan deskripsi yang diketik pengguna.


Microsot Luncurkan Pembaruan Besar Windows 11: Membedah Fitur-fitur Barunya

4 hari lalu

Anda akan dapat mengunduh aplikasi Android di Windows 11. (Microsoft)
Microsot Luncurkan Pembaruan Besar Windows 11: Membedah Fitur-fitur Barunya

Fitur Windows 11 anyar tersebut mulai dari Copilot hingga Dev Home.


Kampus Institut Teknologi PLN Diubah Menjadi Bangunan Rendah Karbon

4 hari lalu

Gedung Institut Teknologi PLN di Cengkareng, Jakarta. ANTARA/HO-PLN.
Kampus Institut Teknologi PLN Diubah Menjadi Bangunan Rendah Karbon

PT PLN Energi Primer Indonesia menyiapkan infrastruktur fisik baru kampus Institut Teknologi (IT) PLN di Cengkareng. Menjadi bangunan rendah karbon.


Apa Itu Bursa Karbon?

4 hari lalu

Presiden Jokowi beserta jajarannya meresmikan peluncuran Bursa Karbon di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Cr: Youtube Indonesia Stock Exchange
Apa Itu Bursa Karbon?

Bursa karbon resmi diluncurkan Presiden Joko Widodo. Berikut adalah pengertian, sejarah, jenis, dan dampaknya


Pengguna ChatGPT Kini Dapat Menjelajah Internet

5 hari lalu

Chatgpt. Shutterstock
Pengguna ChatGPT Kini Dapat Menjelajah Internet

Pengguna ChatGPT sekarang dapat menjelajah internet, kata OpenAI.


Hari Kedua Usai Diluncurkan, Tidak Ada Transaksi di Bursa Karbon

6 hari lalu

Para tamu undangan menghadiri peluncuran Bursa Karbon Indonesia (IDX Carbon) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 26 September 2023. Pada perdagangan perdana Bursa Karbon, BEI mencatat terdapat 13 transaksi dengan jumlah volume emis yang diperdagangkan mencapai 459.914 tCO2e. Selain itu, jumlah pengguna jasa bursa karbon saat ini baru mencapai 16 perusahaan. Tempo/Tony Hartawan
Hari Kedua Usai Diluncurkan, Tidak Ada Transaksi di Bursa Karbon

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selaku Penyelenggara Bursa Karbon Indonesia(IDXCarbon) mencatat tidak ada transaksi untuk perdagangan unit karbon.


Dell Hadirkan Inovasi Cloud Hybrid untuk Microsoft Azure

6 hari lalu

Ilustrasi logo Dell. recode.net
Dell Hadirkan Inovasi Cloud Hybrid untuk Microsoft Azure

Dell Technologies dan Microsoft memiliki sejarah panjang dalam kolaborasi dan inovasi cloud hybrid.


BRIN Ukur Simpanan Karbon pada Agroforestri Nyamplung di Gunung Kidul

6 hari lalu

Kolase periset BRIN yang melakukan pengambilan serasah, sampel tanaman, dan pengukuran diameter batang nyamplung di kawasan Kapanewon Playen, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. (ANTARA/HO-BRIN)
BRIN Ukur Simpanan Karbon pada Agroforestri Nyamplung di Gunung Kidul

BRIN mengukur simpanan biomassa nyamplung melalui 20 plot .