Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Nurul, Wisudawan Terbaik Raih IPK 4 dan Miliki Segudang Prestasi

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Nurul Afifah wisudawan terbaik UM Surabaya (Humas)
Nurul Afifah wisudawan terbaik UM Surabaya (Humas)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -  Meraih IPK sempurna 4,0, Nurul Afifah berhasil lulus dari jurusan Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surabaya pada awal Juni lalu. Nurul juga berhasil menyelesaikan studi S1-nya secara cepat yakni 3,5 tahun.

Selama kuliah, Nurul memperoleh beasiswa unggulan dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. Berkat beasiswa itulah Nurul mendapatkan fasilitas pendidikan secara gratis mulai dari biaya pendidikan, biaya hidup, dan biaya buku.

Nurul punya alasan sendiri memilih prodi PAUD. Setelah lulus SMK, Nurul tak langsung kuliah. Dia memilih membantu mengajar di sebuah TK di dekat rumahnya. Berkat pengabdiannya selama satu tahun tersebut Nurul mendapatkan rekomendasi dari Pimpinan Wilayah Aisyiyah untuk mengambil beasiswa unggulan Kemendikbud.

Nurul mengaku apa yang dicapiannya hari ini merupakan impian yang ia catat di kertas yang ditempel di tembok kamarnya. Menurut dia, sedari awal masuk kuliah dirinya sudah menargetkan IPK cum laude dan lulus cepat. Namun, ia tidak menyangka jika hasilnya sempurna yakni 4.

“Alhamdulillah akhirnya sesuai dengan apa yang saya targetkan, dari dulu memang saya selalu mencatat apa yang ingin menjadi goals dalam hidup saya. Saya benar-benar catat di kertas karena tidak ingin itu hanya menjadi angan-angan di pikiran saja,”ujar Nurul dilansir dari situs UM Surabaya pada Selasa, 6 Juni 2023.

Saat masih duduk di bangku SMP, Nurul langganan menjadi juara tingkat kabupaten, mulai dari lomba melukis O2SN tingkat Kabupaten hingga nominasi vokal solo tingkat provinsi pada 2015. Saat menjadi siswa SMK, ia juga pernah dinobatkan sebagai peserta magang terbaik hingga diberikan penghargaan terbaik ke-3 tangkas terampil Indonesia tingkat kabupaten.

Prestasi terus diukir saat menjadi mahasiswa. Ia pernah meraih juara 2 lomba Microtaeching Nasional pada 2021, juara 3 lomba simulasi mengajar tingkat Nasional - UPI pada 2021, serta finalis 10 besar poster aptisi, dan menjadi peserta International Credit Transfer (ICT) Asia University Taiwan pada 2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain unggul dalam hal akademik, nurul juga unggul dalam bidang non-akademik. Di tengah kesibukkannya menjadi seorang mahasiswa, Nurul aktif menjadi anggota Hizbul Wathon, himpunan mahasiswa Kalimantan Tengah, hingga menjadi Ketua Umum Himpunan mahasiswa PG PAUD UM Surabaya tahun (2021-2022). Nurul juga aktif di Nasyiatul Aisyiyah serta menjadi sekretaris bidang immawati Ikatan Mahasiswa Muhamamdiyah (IMM).

Segala pencapaian itu buah dari kerja keras Nurul. Dia mengatakan agar mahasiswa bisa menumbuhkan rasa ingin tahu dan aktif di luar kampus. “Jika kita ingin mencapai suatu hasil yang luar biasa maka kita harus memiliki target yang akan kita usahakan agar terwujud. Tentunya diimbangi dengan berusaha dan berdoa,”imbuh dia.

Nurul mengakui ketika seseorang memenuhi pikiran dengan hal-hal postif maka akan mendorong seseorang untuk melakukan tindakan positif dan bermanfaat.

“Sebaliknya jauhkan pikiran kita dari hal negatif yang mungkin akan menghambat kita untuk maju dan berkembang,” katanya.

Pilihan Editor: Jet Tempur Su-35 untuk Angkatan Udara Iran yang Lama Merana

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3.956 Ijazah Alumnus Undana Salah Ketik, Rektor Sebut Tak Bisa Cetak Ulang

5 jam lalu

Ilustrasi ijazah. TEMPO/Subekti
3.956 Ijazah Alumnus Undana Salah Ketik, Rektor Sebut Tak Bisa Cetak Ulang

Ribuan ijazah lulusan periode Juni-September 2023 itu karena ada kesalahan penulisan akreditasi perguruan tinggi.


Cerita Putri Meraih Gelar Sarjana Terbaik ITS dengan IPK Sempurna

3 hari lalu

Dyah Putri Nariswari saat magang di PwC sebagai risk assurance pada tahun 2022 lalu. Dok. ITS
Cerita Putri Meraih Gelar Sarjana Terbaik ITS dengan IPK Sempurna

Putri menjadi wisudawan terbaik ITS dengan raihan IPK sempurna atau 4,00.


Cerita Dyana, Lulus D4 Teknik Otomotif UNY Sebagai Wisudawan Termuda

4 hari lalu

Dyana Arum Nugraini, wisudawan termuda UNY tahun 2023. Dok.UNY
Cerita Dyana, Lulus D4 Teknik Otomotif UNY Sebagai Wisudawan Termuda

Setelah lulus SMK Dyana mulai mencari informasi terkait pendaftaran kuliah di UNY karena lebih tertarik pada proses pelajaran praktik.


Cerita Taufik Hidayat, Aktif di Organisasi dan Lulus dengan IPK Tertinggi di UNY

14 hari lalu

Taufik Hidayat, mahasiswa berprestasi UNY. Dok. UNY
Cerita Taufik Hidayat, Aktif di Organisasi dan Lulus dengan IPK Tertinggi di UNY

Taufik Hidayat lulus dari UNY dengan meraih indeks prestasi kumulatif tertinggi di jenjang S1 dengan IPK sebesar 3,96.


Mahasiswa Boleh Lulus Tanpa Skripsi, Ini Tanggapan Akademisi UM Surabaya

20 hari lalu

Ilustrasi skripsi. Freepix.com
Mahasiswa Boleh Lulus Tanpa Skripsi, Ini Tanggapan Akademisi UM Surabaya

Akademisi UM Surabaya menilai kebijakan konversi bentuk skripsi menjadi tugas akhir merupakan terobosan yang baik.


Perbedaan IPK dan IPS yang Wajib Diketahui Mahasiswa Baru

22 hari lalu

Ilustrasi suasana belajar mahasiswa di kampus. Pixabay
Perbedaan IPK dan IPS yang Wajib Diketahui Mahasiswa Baru

Perbedaan Indeks Prestasi Semester (IPS) dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) untuk mengukur keberhasilan mahasiswa dalam menempuh mata kuliah


Cerita Wisudawan Termuda Universitas Brawijaya, Raih Sarjana di Usia 20 Tahun

25 hari lalu

Gedung Rektorat Universitas Brawijaya, Malang, Selasa, 17 Juli 2012.
Cerita Wisudawan Termuda Universitas Brawijaya, Raih Sarjana di Usia 20 Tahun

Fairuz Sarah Kamila dinyatakan lulus sebagai wisudawan termuda di Universitas Brawijaya.


Calon Wisudawan UGM Dapat Suntikan Modal, Menteri Bahlil: Jangan Bikin Asal-asalan

30 hari lalu

Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia, menjadi salah satu narasumber pada kegiatan Pembekalan Calon Wisudawan Program Sarjana dan Diploma Periode IV Tahun Akademik 2022/2023, di Grha Sabha Pramana UGM, Selasa, 22 Agustus 2023. UGM.ac.id
Calon Wisudawan UGM Dapat Suntikan Modal, Menteri Bahlil: Jangan Bikin Asal-asalan

Di hadapan para calon wisudawan UGM, ia berbicara mengenai berbagai upaya dan capaian pemerintah dalam menggenjot penanaman modal.


Biaya Kuliah Universitas Muhammadiyah Surabaya 2023, Masih Buka Pendaftaran hingga 31 Agustus

32 hari lalu

Ratusan mahasiswa baru Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS) mencoba kaca mata <i>virtual reality</i> (VR) saat pengenalan kampus pada Mox 2018 di halaman kampus, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 10 September 2018. Kegiatan itu bertujuan memperkenalkan dan memanfaatkan teknologi digital sehingga para mahasiswa baru diharapkan dapat membiasakan diri dengan kemajuan teknologi, terutama dalam hal inovasi dan kreativitas. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Biaya Kuliah Universitas Muhammadiyah Surabaya 2023, Masih Buka Pendaftaran hingga 31 Agustus

Berikut biaya kuliah di UM Surabaya 2023.


7 Beasiswa Ini Masih Buka Pendaftaran, Maba di Kampus Ini Segera Daftar

34 hari lalu

Ilustrasi beasiswa. shutterstock.com
7 Beasiswa Ini Masih Buka Pendaftaran, Maba di Kampus Ini Segera Daftar

Bagi calon mahasiswa yang belum mendapatkan kampus impian dan ingin mendapatkan kesempatan beasiswa, UM Surabaya bisa menjadi pilihan.