Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melindungi Telur Maleo dari Penggorengan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Induk maleo kini tak perlu khawatir lagi meninggalkan telurnya terkubur dalam lubang pasir yang hangat. Sarang-sarang maleo yang tersebar di sepanjang Pantai Binerean kini aman dari pencurian dan penjarahan sejak kawasan itu ditetapkan sebagai pantai pribadi maleo.
Sepanjang hari telur-telur mereka akan dijaga oleh seorang petugas. Lembaga konservasi Wildlife Conservation Society (WCS) dan Pelestari Alam Liar dan Satwa (PALS) bekerja bahu-membahu melindungi kawasan yang diperkirakan berisi 40 sarang maleo itu.
Biasanya, maleo akan menggali lubang lebih dari setengah meter untuk menyembunyikan telurnya dari binatang predator. Sekitar 60 hari kemudian, telur itu akan menetas. Istimewanya, begitu keluar dari telurnya, anak-anak maleo langsung bisa terbang dan mencari makanan sendiri.
Berbeda dengan anak unggas lain yang masih berbulu halus dan perlu berhari-hari untuk berganti bulu, sayap anak maleo telah tumbuh sempurna. Kecepatannya berlari dan terbangnya juga sudah semahir unggas dewasa. Itu semua berkat nutrisi dalam telur maleo yang bisa lima kali lipat dari ukuran telur ayam, tapi membuat telur itu juga diincar manusia untuk dijual maupun dikonsumsi.
John Tasirin, koordinator program WCS di Sulawesi, amat optimistis status baru pantai di Tanjung Binerean itu bisa menjamin kelangsungan hidup burung yang menjadi simbol kekayaan sumber daya hayati di Sulawesi tersebut. Mereka juga membangun sebuah stasiun riset sederhana di lahan itu.
"Tanah itu terisolasi, tak ada jalan yang menghubungkannya ke jalan besar sehingga amat menguntungkan bagi upaya konservasi yang kami lakukan," katanya. "Untuk mencapai tanjung tersebut, orang harus berjalan kaki dari Desa Mataindo dengan menyeberangi anak sungai dan sebuah sungai besar.
Binerean, kata John, adalah lokasi yang amat potensial untuk menyelamatkan sarang tempat maleo bertelur. Burung seukuran ayam dengan dahi yang seolah sedang memakai helm hitam itu memang amat pemilih. Dia tidak bisa bertelur di sembarang tempat.
Satwa endemik Sulawesi itu hanya mau bertelur di tempat yang memiliki sumber panas bumi atau di pantai berpasir yang hangat. Salah satu tempat bertelur maleo yang masih tergolong bagus ada di Tambun, di dalam kawasan Taman Nasional Bogani Nani Wartabone, Bolaang Mongondow. Letaknya tak jauh dari Gunung Ambang yang masih aktif sehingga banyak sumber air panas ditemukan di sana. Sumber air panas inilah yang dimanfaatkan maleo untuk menghangatkan tanah tempat telur terkubur.
Burung hitam dengan perut merah jambu dan bermuka kuning itu kini jumlahnya di alam diperkirakan tinggal 5.000 hingga 10 ribu ekor. Populasi burung famili Megapodidae atau berkaki besar ini terus menurun sehingga masuk kategori Endangered atau terancam punah dalam IUCN Red List 2009.
Menurut situs BirdLife, dari 142 lahan tempat bertelur yang masih ada atau sempat diketahui, 48 di antaranya telah ditinggalkan, 51 sangat terancam, dan 32 lainnya masuk kategori terancam. Hanya empat nesting ground yang bisa dibilang belum terancam sedangkan status tujuh situs lainnya tidak diketahui. Jumlah telur di setiap situs bertelur pun semakin sedikit.
Di Tambun Nesting Ground, misalnya, jumlah telur yang ditemukan maksimal lima butir per hari, itu pun pada musim bertelur antara Januari-April. Sebelum 1990, telur maleo yang ditemukan di lokasi bertelur bisa mencapai 40 butir setiap hari.
TJANDRA DEWI | WCS | BIRDLIFE
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB

1 hari lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB

Kampus UGM, UI, Unair, dan IPB masuk daftar prodi biologi terbaik di dunia versi QS WUR 2024.


Prodi Biologi UGM Raih Peringkat 1 Terbaik Se-Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Fasilitasnya

1 hari lalu

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
Prodi Biologi UGM Raih Peringkat 1 Terbaik Se-Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Fasilitasnya

Program studi Biologi di Universitas Gadjah Mada (UGM) tempati urutan 1 terbaik se-Indonesia dan masuk daftar 501-550 terbaik di dunia.


Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

4 hari lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Program Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya

Program studi Biologi UGM raih peringkat 1 di Indonesia Versu QR WUR by Subject 2024. Berikut profil prodi ini.


Polusi Udara Dapat Mengubah Aroma Bunga, Membuat Bingung Serangga

59 hari lalu

Gedung-gedung diselimuti polusi udara di kawasan Kota Jakarta, Selasa 24 Oktober 2024. Kualitas udara di Jakarta pada Selasa (24/10/2023) pagi tidak sehat dan menempati peringkat ke 4 terburuk di dunia. Berdasarkan data IQAir, tingkat polusi di Ibu Kota berada di angka 170 AQI US pada pukul 06.00 WIB. Peringkat kualitas udara Jakarta saat ini berada di posisi ke-4 di dunia dengan indikator warna merah, yang artinya tidak sehat. Adapun indikator warna lainnya yaitu ungu yang berarti sangat tidak sehat, hitam berbahaya, hijau baik, kuning sedang, dan oranye tidak sehat bagi kelompok sensitif. TEMPO/Subekti.
Polusi Udara Dapat Mengubah Aroma Bunga, Membuat Bingung Serangga

Polusi udara telah mendegradasi senyawa kimia di balik aroma memikat bunga-bunga. Simak hasil studi tim peneliti di Amerika Serikat ini.


Katak Langka Penuh Bintik Seperti Mutiara Ditemukan di Pegunungan Sanggabuana

11 September 2023

katak mutiara merupakan jenis katak pohon yang memiliki bintik seperti mutiara. Saat ini populasinya sudah langka. Tim Sanggabuana Wildlife Ranger (SWR) menemukan katak ini di Pegunungan Sanggabuana, Karawang (dok.SWR)
Katak Langka Penuh Bintik Seperti Mutiara Ditemukan di Pegunungan Sanggabuana

Katak langka ini berwarna oranye kecokelatan. Tubuhnya dipenuhi bintik putih seperti mutiara dan berkilau saat disorot cahaya senter.


Orca di Eropa Diduga Ajarkan Sesamanya untuk Serang Kapal Layar

23 Mei 2023

Orcinus orca atau paus pembunuh. Shutterstock
Orca di Eropa Diduga Ajarkan Sesamanya untuk Serang Kapal Layar

Laporan-laporan tentang pertemuan dengan orca yang agresif di lepas pantai Iberian mulai muncul pada Mei 2020, dan belakangan menjadi lebih sering.


Bedah dan CT Scan Ungkap Ular Betina Punya 2 Klitoris

16 Desember 2022

Ular Piton (ilustrasi).
Bedah dan CT Scan Ungkap Ular Betina Punya 2 Klitoris

Ini adalah bukti resmi pertama organ genital ular betina.


Ig Nobel Bidang Fisika 2022: Penelitian Kenapa Bebek Berenang Berbaris

21 September 2022

Penelitian tentang kenapa bebek berenang dalam formasi satu baris memenangkan Hadiah Ig Nobel bidang Fisika 2022. YouTube
Ig Nobel Bidang Fisika 2022: Penelitian Kenapa Bebek Berenang Berbaris

Ig Nobel diberikan kepada penelitian-penelitian yang dianggap paling aneh, konyol dan unik yang membuat 'tertawa namun kemudian berpikir'.


Jeff, Peraih Medali Olimpiade Biologi di Armenia: 48 Jam Sehari Tak Cukup

23 Juli 2022

Tim Indonesia yang berhasil meraih empat medali yakni dua medali emas dan dua perunggu dalam ajang International Biology Olympiad (IBO) ke-33 tahun 2022 yang diselenggarakan di Yerevan, Armenia. ANTARA/HO- Dokumentasi Pribadi.
Jeff, Peraih Medali Olimpiade Biologi di Armenia: 48 Jam Sehari Tak Cukup

Jefferson peraih medali perunggu di olimpiade Biologi internasional di Armenia sudah merantau sejak SD. Memiliki segudang prestasi.


3 Kampus di Indonesia Terbaik di Bidang Biologi

16 Juni 2022

Gedung Rektorat IPB University di kampus IPB Dramaga Bogor /ANTARA
3 Kampus di Indonesia Terbaik di Bidang Biologi

Di urutan ke-2 dan ke-3 ada Universitas Gadjah Mada dan Universitas Indonesia sebagai kampus terbaik di bidang Biologi. Kampus mana yang pertama?