TEMPO.CO, Jakarta - Microsoft akan meluncurkan toko daring untuk penjualan game pada Juli mendatang. Dirangkum dari TechCrunch, 10 Mei 2024, toko aplikasi atau app store yang juga dibuka untuk game milik pengembang selain Microsoft itu akan melawan dominasi Google dan Apple.
Presiden Xbox, Sarah Bond, mengatakan beberapa game generasi lama, seperti Candy Crush dan Minecraft, bakal ditempatkan ke dalam toko daring tersebut, pada awal peluncurannya. Tidak hanya melalui ponsel, game store Microsoft diakses dengan peramban di PC atau komputer.
“Agar dapat diakses dari semua jenis perangkat dan di semua negara, terlepas dari kebijakan mengenai toko terbatas,” kata Sarah, pada 9 Mei lalu.
Dengan peluncuran toko daring, Microsoft memberikan etalase alternatif bagi para pengembang game ponsel. Selama ini, toko aplikasi Apple dan Google mematok biaya administasi sebesar 30 persen kepada para penguna jasa.
Microsoft pertama kali mengisyaratkan pengembangan toko game seluler pada 2022, ketika mengumumkan akusisi Activision Blizzard. Akuisisi terhadap penerbit game yang berbasis di Santa Monica, America Serikat, tersebut menjadi bagian dari ambisi Microsoft untuk memperkuat segmen game berbasis ponsel alias mobile game.
Pada Oktober 2022, Microsoft mengajukan rencana peluncuran Xbox Mobile Platform—berisi game buatan Activision dan King—kepada The Competition and Markets Authority (CMA), lembaga persaingan usaha level global. Ketika Undang-Undang Pemasaran Digital (DMA) Uni Eropa memaksa Apple dan Google untuk membuka app store yang selama ini terlalu eksklusif, Microsoft justru menghadirkan toko alternatif untuk pasar.
Pembicaraan soal game store milik Microsoft sempat dibahas lagi oleh Chief Executive Office (CEO) Microsoft Gaming, Phil Spencer, pada akhir 2023. Dia membahas rencana peluncuran kanal game ponsel itu bersama perusahaan mitra Microsoft.
Pilihan Editor: Catat, Inilah Daftar Aplikasi Bawaan HP Xiaomi yang Memiliki Kerentanan Keamanan