Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seperti Apa Fakta Penerapan Student Loan di Indonesia?

Editor

Nurhadi

image-gnews
Student loan adalah skema cicilan yang disediakan untuk membantu memenuhi biaya pendidikan di perguruan tinggi. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Student loan adalah skema cicilan yang disediakan untuk membantu memenuhi biaya pendidikan di perguruan tinggi. Ini penjelasannya. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Skema student loan menjadi pembahasan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dalam rapat dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi atau Kemendikbudristek pada Selasa lalu, 21 Mei 2024. Skema ini sebenarnya telah diinisiasi Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada 2018. 

Lantas, seperti apa fakta-fakta penerapan student loan di Indonesia sejauh ini?

1. Ramai setelah diterapkan ITB

Student loan atau cicilan uang kuliah mahasiswa menjadi perbincangan pada awal 2024 setelah diterapkan ITB dengan menggandeng platform fintech peer-to-peer lending Danacita. Lewat foto yang beredar di media sosial, disebutkan peminjaman dana diajukan tanpa uang muka dan tanpa jaminan apa pun. Mahasiswa bisa memilih opsi pembayaran dalam jangka waktu 6 bulan atau 12 bulan.

Namun, pinjaman ini berbunga. Misalnya, jika dana yang diajukan senilai Rp 12,5 juta dengan tenor selama 12 bulan, pengembalian dana per bulannya Rp 1.291.667. Hal ini lantas menuai protes publik karena tak sesuai dengan amanat UU Dikti 12/2012. Pasal 76 Ayat 1 beleid tersebut menyatakan instansi, baik pemerintah maupun perguruan tinggi, tak boleh menerapkan bunga pinjaman kepada mahasiswa.

2. Kemendikbudristek akui tak terapkan student loan tanpa bunga 

Meski sudah diamanatkan dalam UU Dikti pada 2012 dan telah diinisiasi Presiden Jokowi pada 2018, ternyata kebijakan student loan tanpa bunga tak dilaksanakan oleh Kemendikbudristek. Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek, Nizam, tak menjawab secara gamblang mengapa student loan tanpa bunga belum bisa berjalan.

"Selama ini, untuk membantu masyarakat yang tidak mampu pemerintah memberikan dukungan melalui KIP (Kartu Indonesia Pintar) Kuliah," ujar Nizam kepada Tempo lewat pesan tertulis, Selasa, 30 Januari 2024.

Terkait kemungkinan pelaksanaan pinjaman pendidikan atau student loan tanpa bunga yang mesti disediakan pemerintah, kala itu Nizam mengatakan Kemendikbudristek tengah mengkaji kesiapan program tersebut. Pembahasan dilakukan dengan Kementerian Keuangan, termasuk Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

"Harapan saya secepatnya (kajian student loan rampung). Doakan (student loan) saja bisa segera terwujud," ucap Nizam.

3. Menkeu Sri Mulyani sebut kemungkinan terapkan student loan 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menteri Keuangan atau Menkeu Sri Mulyani sempat melempar wacana student loan yang dimungkinkan melalui LPDP sebagai pinjaman ke mahasiswa untuk berkuliah, seperti model Amerika Serikat. Hal tersebut dia sampaikan untuk menanggapi heboh mahasiswa ITB yang membayar uang kuliah menggunakan pinjaman pendidikan dengan bunga.

"LPDP nanti akan merumuskan bagaimana keterjangkauan pinjaman itu sehingga tidak memberatkan student tapi tetap mencegah terjadinya moral hazard dan tetap memberikan afirmasi terutama pada kelompok tidak mampu," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di kantor Kemenkeu, Jakarta, Selasa, 30 Januari 2024.

4. DPR singgung rencana penerapan student loan 

Terbaru, Komisi X DPR menyinggung rencana penerapan student loan ini untuk mengatasi biaya UKT mahasiswa yang tinggi. Wakil Ketua Komisi X DPR, Dede Yusuf Macan, mengatakan student loan harus dibangun dalam konsep pinjaman melalui bank pelat merah. “Kita bilang jangan Pinjol dong, tapi Himbara bikin sebuah konsep student loan," kata Dede Yusuf dalam rapat pada Selasa lalu.

5. Mendikbudristek Nadiem Makariem sebut student loan sedang dibahas secara internal 

Dalam pernyataannya dalam rapat dengan DPR tersebut, Mendikbudristek Nadiem Makariem mengatakan student loan masih dibahas secara internal. Pihaknya juga mengatakan pembahasan tersebut masih perlu pembahasan cukup panjang dengan Kementerian Keuangan. “Belum ada detail yang cukup rinci untuk bisa diumumkan,” kata Nadiem.

6. Menkeu Sri Mulyani sebut belum ada proposal tentang student loan masuk 

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan belum mendapat informasi mengenai skema student loan. Sejauh ini, kata dia, juga tidak ada proposal student loan yang diajukan Mendikbudristek Nadiem Makarim. “Jadi aku belum bisa komentar balik,” kata dia saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 22 Mei 2024.

DANIEL A. FAJRI | AMELIA RAHIMA | DEFARA DHANYA

Pilihan Editor: Menilik Kembali Pengertian Student Loan yang Dibahas DPR Bersama Kemendikbudristek

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

1 jam lalu

Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah. Foto: Canva
4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

Berikut beberapa kota di Indonesia yang masuk ke dalam daftar QS Best Student Cities 2025 sebagai kota terbaik untuk kuliah.


Menjelang Transisi Pemerintahan, Nadiem Makarim Disebut Tak Ingin Lanjut sebagai Menteri

5 jam lalu

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 27 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menjelang Transisi Pemerintahan, Nadiem Makarim Disebut Tak Ingin Lanjut sebagai Menteri

Anak buah Nadiem Makarim menyebut sang menteri kemungkinan tak akan melanjutkan kariernya di pemerintahan Prabowo mendatang.


5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

7 jam lalu

Superter Timnas U-24 Indonesia meneriakan yel-yel saat melawan Korea Utara pada babak Grup F Asian Games 2022 di Zhejiang Normal University Stadium, Jinhua, Cina, Ahad, 24 September 2023. Indonesia kalah dengan skor 0-1. ANTARA/Hafidz Mubarak A
5 Negara di Asia Paling Fanatik Sepak Bola, Indonesia Urutan Berapa?

Ticketgum merilis daftar negara paling fanatik sepak bola di seluruh dunia, termasuk di Asia.


Kemendikbudristek Harap Program Merdeka Belajar Dilanjutkan di Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

Ilustrasi guru madrsah. Foto : Kemendag
Kemendikbudristek Harap Program Merdeka Belajar Dilanjutkan di Pemerintahan Prabowo

Permintaan melanjuti program Merdeka Belajar ini juga sempat diutarakan oleh Mendikbudristek Nadiem Makarim.


Dirjen GTK Kemendikbud: Lulusan SMA di Papua Bisa Jadi Guru SD

10 jam lalu

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan atau Dirjen GTK Nunuk Suryani saat memberikan kuliah umum arah kebijakan Kemendikbudristek terkait pendidikan profesi guru di Universitas Maritim Raja Ali Haji atau UMRAH, Kepulauan Riau pada Rabu, 15 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Dirjen GTK Kemendikbud: Lulusan SMA di Papua Bisa Jadi Guru SD

Kebutuhan jumlah guru di Provinsi Papua masih belum seimbang.


Anak Buah Nadiem Makarim Tanggapi Kritik Jusuf Kalla: Mas Menteri Paham Pendidikan

13 jam lalu

Menteri Pendidikan Nadiem Makarim memberikan keterangan di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin, 27 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Anak Buah Nadiem Makarim Tanggapi Kritik Jusuf Kalla: Mas Menteri Paham Pendidikan

Jusuf Kalla sebelumnya mengkritik kinerja Mendikbudristek Nadiem Makarim.


Dosen ITB Sangsi Ledakan Pager di Lebanon dari Baterai dan Gempa Bandung Raya Runtuhkan Bangunan di Top 3 Tekno

15 jam lalu

Seorang korban dibawa dengan tandu di luar American University of Beirut Medical Center (AUBMC) setelah pager yang mereka gunakan untuk berkomunikasi meledak di seluruh Lebanon, di Beirut, Lebanon, 17 September 2024. Sebanyak sembilan orang, termasuk seorang anak, tewas setelah pager genggam atau penyeranta yang digunakan oleh anggota kelompok bersenjata Hezbollah untuk berkomunikasi meledak di Lebanon. REUTERS/Mohamed Azakir
Dosen ITB Sangsi Ledakan Pager di Lebanon dari Baterai dan Gempa Bandung Raya Runtuhkan Bangunan di Top 3 Tekno

Topik tentang dosen ITB Adi Indrayanto sangsi baterai sebagai penyebab ledakan massal pager di Lebanon menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Khusus Mahasiswa Ilmu Sejarah Bisa Lulus Tanpa Skripsi di FIB Unair

22 jam lalu

Kampus Universitas Airlangga Surabaya. ANTARA/HO-Humas Unair.
Khusus Mahasiswa Ilmu Sejarah Bisa Lulus Tanpa Skripsi di FIB Unair

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga (Unair) putuskan mahasiswa Program Studi Ilmu Sejarah dapat lulus tanpa buat skripsi. Apa dasarnya?


Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

1 hari lalu

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (kanan) dan tokoh betawi Nachrowi Ramli di Condet, Jakarta, Rabu, 18 September 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah
Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

Ridwan Kamil-Suswono (Rido) berjanji akan kurangi masalah pengangguran dengan program pinjaman terutama bagi mereka yang terdampak PHK


Efek dan Kejadian Ledakan Ribuan Pager di Lebanon, Dosen ITB Sangsikan Penyebabnya dari Baterai

1 hari lalu

Ilustrasi ledakan
Efek dan Kejadian Ledakan Ribuan Pager di Lebanon, Dosen ITB Sangsikan Penyebabnya dari Baterai

Faktor baterai, gelombang mikro, dan transmisi sinyal pager dirasa tak mungkin sebabkan efek ledakan seperti yang terjadi di Lebanon.