TEMPO.CO, Jakarta - Setelah merilis fitur AR untuk efek panggilan dan filter dalam pembaruan WhatsApp beta untuk Android versi 2.24.16.7, WhatsApp kini sedang mengembangkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk memberikan reaksi cepat pada pesan dengan mengetuk dua kali atau double-tap reaction. Fitur ini masih dalam pengembangan dan akan tersedia di masa mendatang.
Sejak Meta mengambil alih WhatsApp, aplikasi ini secara bertahap telah terintegrasi ke dalam keluarga media sosial Meta yang lebih besar. Langkah strategis ini telah menciptakan pengalaman yang lebih terhubung dan mulus bagi pengguna. Fitur baru yang akan datang ini dapat membuat pengiriman pesan menjadi lebih lancar di semua aplikasi tersebut.
Fitur ini meningkatkan interaksi dengan memungkinkan pengguna memberikan reaksi cepat pada foto, video, dan GIF langsung dari layar penampil media. Ini menawarkan cara yang lebih efisien untuk mengekspresikan emosi melalui emoji dan merespons konten multimedia tanpa perlu kembali ke tampilan obrolan.
Tampaknya WhatsApp kini fokus mengembangkan alat tambahan untuk mempercepat pengguna dalam merespons pesan. Berkat pembaruan terbaru WhatsApp beta untuk Android versi 2.24.16.7 yang tersedia di Google Play Store, WA Beta Info menemukan bahwa WhatsApp sedang mengerjakan fitur reaksi dengan double-tap.
Dalam hal ini, WhatsApp sedang mengeksplorasi cara baru untuk meningkatkan interaksi pengguna dengan memungkinkan pengguna cukup mengetuk dua kali pada pesan untuk memberikan reaksi, yang dijadwalkan akan dirilis dalam pembaruan aplikasi di masa mendatang.
Fitur ini bertujuan untuk mempercepat proses reaksi secara signifikan, sehingga lebih nyaman bagi pengguna untuk mengekspresikan perasaan mereka dengan cepat. Fitur reaksi dengan ketukan ganda ini dirancang untuk menghemat waktu dan meningkatkan komunikasi melalui emoji hati default, memastikan pengguna tetap terlibat dalam percakapan tanpa gangguan.
Dengan mengetuk dua kali pada pesan, pengguna akan dapat langsung memberikan reaksi dengan emoji hati default, sehingga menghemat waktu karena tidak perlu membuka menu reaksi. Pengguna hanya perlu membuka menu reaksi jika ingin bereaksi dengan emoji lain selain emoji hati default, memberikan fleksibilitas sambil tetap menjaga efisiensi.
Perlu dicatat bahwa saat ini tidak ada rencana untuk menyediakan opsi untuk menonaktifkan fitur ini, dan perlu dipahami bahwa hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi beberapa pengguna yang mungkin secara tidak sengaja memberikan reaksi pada pesan lama saat menelusuri riwayat obrolan mereka.
Aplikasi pesan populer di Android selain WhatsApp semakin banyak yang menambahkan fitur reaksi dengan ketukan ganda. Google Messages, misalnya, memperkenalkan fitur ini pada Februari 2024. Fitur yang ada tersebut memungkinkan pengguna dengan cepat memberikan tanda jempol dengan ketukan ganda. Hal ini menjadi suatu terobosan yang besar karena fitur ini bekerja dengan pesan RCS dan SMS.
WA BETA INFO | ANDROID CENTRAL
Pilihan Editor: Cara Mengirim Foto Kualitas HD secara Otomatis di WhatsApp
