TEMPO.CO, Jakarta - Tak seperti beberapa hari belakangan, Jakarta diperkirakan nihil potensi hujan hari ini, Selasa 6 Agustus 2024. Menurut prakiraan BMKG, cuaca hari ini didominasi cerah berawan. Berikut lebih rinci dengan prediksi cuaca tersebut dari jam ke jam di setiap wilayahnya:
Kepulauan Seribu cerah mendominasi pagi ini hingga pukul 9 berlanjut cerah berawan sampai pukul 12 WIB. Kombinasi cuaca yang sama pada siang nanti dan malamnya cerah berawan. Suhu udara maksimumnya 28 derajat Celsius yang bakal terjadi sejak pukul 14 sampai dengan tengah malam.
Jakarta Barat. Setelah berawan tebal pukul 6, cuacanya berganti-ganti cerah berawan lalu cerah dan kembali cerah berawan sepanjang pagi ini hingga pukul 12. Selanjutnya, sepanjang siang sampai malam cerah berawan. Suhu maksimum hari ini 32 derajat yang dicapai pukul 12 dan 13.
Pola cuaca serupa di Jakarta Pusat. Pagi pukul 6 sempat berawan tebal lalu ganti cerah berawan, cerah, dan cerah berawan sampai pukul 12. Selanjutnya cerah berawan hingga pukul 23 berawan. Suhu maksimumnya 31 derajat pukul 11-13.
Cuaca sepanjang pagi di Jakarta Selatan juga mirip dengan di Jakarta Barat dan Jakarta Pusat: berawan tebal - cerah berawan - cerah - kembali cerah berawan. Selepas pukul 12, cuaca cerah berawan hanya sesaat sebelum kembali cerah berawan hingga malam dan pukul 23 berawan tebal. Suhu maksimum di kota ini bisa sampai 33 derajat pukul 13 dan 14.
Jakarta Timur juga mirip. Berawan tebal pukul 6, ganti cerah berawan pukul 7, lalu cerah pukul 8-9, dan cerah berawan sepanjang hari sisanya sebelum berawan tebal pukul 23. Suhu udara maksimuam 32 derajat pada pukul 12-13.
Jakarta Utara sama seperti Jakarta Timur untuk prediksi cuaca dari jam ke jam sepanjang hari ini. Bedanya, pada pukul 23 berawan--bukan berawan tebal. Suhu udara maksimum di wilayah ini lebih rendah daripada di wilayah di pusat Jakarta ataupun di bagian lain di tengah daratan, yakni 30 derajat Celsius (pukul 11-12 WIB).
Pilihan Editor: Hujan Intensitas Tinggi Mengguyur Jabodetabek di Puncak Kemarau, BMKG Sebut Ada Gelombang Atmosfer Melintas