TEMPO Interaktif, Bandung -- PT Telkom Indonesia Tbk, menyatakan jaringan telekomunikasinya di wilayah gempa, Kabupaten Garut, Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar, tetap aman. Meski sebagian kantornya mengalami kerusakan.
"Secara jaringan semuanya tetap normal tidak ada gangguan," ujar Eddy Kurnia Vice Presiden Public Komunication PT Telkom saat di hubungi Tempo, Rabu (2/9).
Eddy menyatakan, kondisi jaringan telekomunikasi baik Telkom Flexi, kabel dan internet semuanya normal tidak ada gangguan. "Sudah kami instruksikan untuk mengamankan dan memantau jaringan telepon diwilayah tersebut."
Ia menyatakan sementara keruksakan hanya pada terjadi pada bangunan bangunan milik Telkom seperti di Kota Tasikmalaya, Kecamatan Cikalong, Karangnunggal Kabupaten Tasik serta Pameungpeuk, Kabupaten Garut. "Hanya retak retak saja, tidak ada yang roboh," ujarnya.
Gempa di perairan Tasikmalaya sebesar 7,3 Skala Richter itu tak membuat adanya korban jiwa dari kalangan karyawan PT Telkom yang berada di wilayah Priangan Timur. "Belum ada laporan korban jiwa," ucapnya.
Di tempat terpisah, Indra Ardiyanto External Affair XL Centra Region menegaskan bahwa sebagian jaringan XL di Kota Tasikmalaya sempat mati karena matinya listrik di kota itu. Untuk mengatasi itu XL menggunakan genset untuk menghidupkan kembali jaringan seluar di sana.
"Kami sedang mengupayakan perbaikan dan pengecekan lapangan, dan untuk sementara kita pakai genset agar jaringan tidak mati seluruhnya." ujarnya.
Alwan Ridha Ramdani