TEMPO Interaktif, Jakarta - Teknologi hidrogen terbaru sebagai bahan bakar mulai digunakan pada taksi di London pada Olimpiade 2012. Taksi tanpak seperti layaknya taksi di London dengan teknologi yang dibuat oleh produsen kendaraan olahraga Lotus.
Bahan bakar taksi bisa digunakan sampai kecepatan 81mph, dimulai dengan kecepatan 0-60mph pada 14 menit pertama dan bisa berjalan sejauh lebih dari 250 mil dengan tangki hidrogen penuh. Seperti kendaraan elektrik, taksi baru tidak menghasilkan emisi, dan hanya membutuhkan waktu beberapa menit untuk mengisi ulang bahan bakar.
Mobil berbahan bakar hidrogen ini akan disebarluaskan para pendukung gerakkan hijau. Mereka menginginkan alat tranportasi dengan bahan bakar dari energi terbarukan. Angin dan panas bisa digunakan sebagai alat pemisah hidrogen dari air. Irlandia telah mulai membangun pusat produksi hodrogen berenergi geothermal.
Henri Winand, dari Intelligent Energy, yang membuat pembangkit untuk taksi, mengatakan ketika mereka dalam keadaan ideal untuk membangun infrastruktur sistem transportasi berbahan bakar hidrogen seperti menembus dinding untuk memperkenalkan alatnya.
Deputi utama London, Kit Malthouse, mengumumkan pada tahun lalu bahwa 2012 akan membuat enam pusat pengisian bahan bakar hidrogen. Ia menginginkan 20-50 taksi dan 150 bus berbahan bakar hidrogen.
GUARDIAN | PURWANTO