TEMPO Interaktif, Jakarta - Persoalan pornografi telah membuat pusing Apple. Alih-alih mendapat dukungan luas, perusahaan itu diprotes sejumlah pembuat aplikasi yang terimbas kebijakan memblokir aplikasi berbau pornografi di App Store, toko aplikasi Apple.
Ada sejumlah aplikasi yang tak sungguh-sungguh porno, namun lantaran mengandung kata-kata yang menjadi filter, malah ikut terblokir. Seperti misalnya aplikasi SlideHer, Dirty Fingers: Screenwash, dan kebanyakan aplikasi yang mengandung kata "boobs."
Anehnya, meski menerapkan filter, beberapa aplikasi justru tak terblokir. Padahal aplikasi tersebut berbau pornografi. Seperti aplikasi Playboy, Sports Illustrated, FHM. Ini kemudian menimbulkan tanda tanya.
Berikut ini adalah beberapa aplikasi yang lolos itu:
- Sports Illustrated 2010: aplikasi yang berisi foto dan video para model cantik, termasuk 46 video "panas".
- Playboy: aplikasi berisi wawancara, kolom, video Playmate, namun tanpa gambar telanjang.
- Adult Sex Life: Aplikasi untuk menolong hubungan intim pasangan.
- Porn Star Names LITE: Aplikasi tentang nama porno Anda. Namun ada pula foto model berbikini di dalamnya.
- FHM: Aplikasi berisi foto feature "Girls of the Week" dan "Non-stop honeys."
- Dirty Truth or Dare: Game pesta dan "dewasa", termasuk foto-foto seksi.
- Girl Zoomer: Mengubah kamera iPhone menjadi binokular atau teropong untuk mengamati "detil" tubuh orang lain.
- Beer, Women and Bad Decisions...: buku digital dengan cerita tentang bahasa kotor, seks, dan obat terlarang.
Terlepas dari hal itu, beberapa pengembang telah menyarankan Apple untuk menciptakan sebuah kategori "Explicit" di toko App Store. Dengan begitu, itu sudah menjadi filter bagi mereka yang belum boleh mengakses content pornografi atau berbahaya.
DEDDY SINAGA | REUTERS | EWEEK