TEMPO Interaktif, Jakarta - Konsumen seluler Indonesia cukup antusias dengan ponsel android yang di-bundling layanan dari PT Indosat. Hingga batas akhir pemesanan, Indosat mendapatkan pesanan hingga seribu unit.
Division Head Blackberry and Customer Device PT Indosat Agung Wijanarko mengatakan, pemesan ponsel android dari enam vendor ini cukup banyak. "Jumlah itu untuk preorder seminggu mulai tanggal 22 hingga 28 Febuari lalu," ujar Agung kepada Tempo di JCC, Rabu (3/3).
Menurut Agung, dari jumlah itu yang paling banyak dipesan adalah ponsel Samsung Spica karena harganya yang cukup murah. Ponsel lain yang cukup banyak dipesan konsumen adalah ponsel HTC Hero. "Karena masyarakat sudah kenal brand sebelum ini juga," ujar Agung.
Agung mengakui untuk pemesanan dari beberapa vendor masih mengalami kendala. Ponsel LG dan Huawei, kata Agung, masih tertahan di Bea cukai. Tetapi mereka mengusahakan dalam dua hari ini sudah bisa dikeluarkan dari Bea Cukai.
Sedangkan untuk ponsel Sony Ericsson, menurut Agung, barang secara global baru tersedia April. Dari call center Sony Ericson diketahui bahwa pemesan akan mendapatkan ponsel Xperia X10 pada 5 hingga 18 April mendatang.
Dari pantauan Tempo di-booth Indosat, terlihat pengunjung cukup ramai menanyakan ponsel berteknologi android ini. Meja Samsung, Motorola, dan HTC terlihat ramai oleh pengunjung karena barang sudah tersedia.
Pemesan ponsel LG dijanjikan akan mendapatkan ponselnya pada akhir pekan ini. Sedangkan pemesan ponsel Huawei baru akan mendapatkan ponselnya seminggu lagi dan bisa diantar ke tempat.
Alex, pengelola Star Cellular yang mendistribusikan ponsel Samsung Spica mengaku sudah terjual cukup banyak. "Lumayan, sudah 30-an dari pre order atau yang beli langsung," ujarnya. Dia mengaku stoknya pun cukup banyak.
Terlihat pula di Meja Vendor Motorola, selain mereka yang sudah memesan ada pula yang langsung membeli ponsel Motorola Milestone. Di meja HTC, ponsel yang sudah tersedia baru ponsel HTC Hero. Tipe lainnya, akan segera menyusul setelah pameran.
DIAN YULIASTUTI