Saat itu, kata dia, langit di wilayah kediamannya, Cilendek, Bogor, tertutup awan cukup tebal sehingga dirinya tidak bisa memastikan citraan lecutan cahaya itu. Dari keterangan pembaca Tempointeraktif di Tangerang, Junot, mengaku sempat melihat meteor ini melintas pada pukul 00.30 dan 01.30, meski hanya sekitar satu detik.
Menurut Avivah Yamani dari Komunitas Astronomi Langit Selatan, waktu terbaik untuk menyaksikannya antara pukul 01.00 dini hari hingga menjelang subuh. Saat itu, kata Vivie – panggilan akrab Avivah-- sisi bumi tempat kita berpijak berada tepat di jalur orbit. Dan tiap akhir bulan April, posisinya melewati ekor komet Tatcher (C/1861 G1) yang sangat berdebu.
“Puncaknya memang dua malam ini, Rabu nanti malam dan Kamis (22/4) esok. Tapi posisi puncak akan terjadi Kamis besok mulai tengah malam sampai subuh” kata Vie yang juga pendiri sekaligus pengelola Komunitas Langit Selatan ini dalam percakapannya dengan Tempo di Bandung, Rabu (21/4) malam.
GILANG MUSTIKA RAMDANI | WIDIARSIH