TEMPO Interaktif, New York - Sementara kebanyak perusahaan telepon selular berlomba-lomba meluncurkan layanan pesan suara, pesan multimedia dan sebagainya, perusahaan Sprint Nextel Corporations Virgin menawarkan pesan singkat yang tak berbatas karakter dan fasilitas internet hanya US$ 25 (sekitar Rp 240 ribu) selama 300 menit atau lima jam sebulan.
Rencananya, telepon selular ini akan dilepas ke pasaran pada 12 Mei mendatang dengan segmen pasar yang berbeda yakni anak-anak muda yang lebih memilih menggunakan pesan singkat ketimbang menelepon. "Remaja berusia 18 hingga 24 tahun kebanyak memilih mengirimkan pesan singkat," kata Dan Schulman, head of Sprint's prepaid business.
Selain itu, Schulman mengatakan, perusahaan telepon prabayar itu juga akan memberikan fasilitas telepon 1200 menit (20 jam) hanya dengan biaya US$ 40 (sekitar Rp 370 ribu) dilengkapi dengan akses langsung ke beberapa situs jejaring sosial tertentu seperti Twitter dan Facebook.
Analis pasar telepon selular Roger Entner mengatakan biaya telepon yang ditawarkan Sprint cukup terjangkau bagi para remaja yang keuangannya masih bergantung pada orang tua. "Pangsa pasar anak muda di Amerika mencapai 50 juta orang," katanya. Menurut Entner, produk Sprint ini akan bersaing ketat dengan perusahaan jasa layanan telepon prabayar lainya seperti Leap Wireless, MetroPCS Communications dan Tracfone.
Rini K | Reuters