TEMPO Interaktif, Jakarta - Pertumbuhan trafik video dalam tiga bulan terakhir terlihat signifikan. Data PT Numedia yang bekerjasama dengan Vuclip menunjukkan layanan video meningkat 500 persen dalam tiga bulan terakhir.
Kedua perusahaan ini meluncurkan layanan video searching untuk pengguna ponsel Mei lalu. Teknologi proprietary transcoding on the fly memudahkan pengguna menemukan dan menyaksikan 100 juta video internet melalui lebih dari 7000 jenis ponsel.
Baca Juga:
CEO PT Numedia Global Andy Zain mengatakan sejak diluncurkan pertumbuhan sangat cepat. "Vuclip telah menyalurkan lebih dari 5 juta video view dan mendapatkan 30 juta page view di Indonesia, hanya dari ponsel," ujar Andy dalam konferensi pers di JCC, hari ini.
Andy menjelaskan Vuclip telah menyalurkan lebih dari 90 juta video view dan lebih dari 275 juta page view ke 10 juta pengguna di 150 negara tiap bulannya. Ke depan, 60 persen teknologi akan datang melalui video.
Saat ini mereka bermitra dengan beberapa penyedia konten seperti Metro TV, SCTV, beoscope, Detik.com, Reuters, Times Group, Associate Press, CBS, Sony, Rajshri. Mereka juga bekerjasama dengan opeartor telekomunikasi seperti PT Excelcomindo Axiata Tbk, PT Telekomunikasi Seluler, PT Hutchison CP Telecom, dan PT Natrindo Telepon Seluler.
"Kami sedang membicarakan agar video dari SCTV dan Metro bisa dilihat dalam versi ponsel," ujar Andy. Dia juga mengatakan video yang paling banyak dilihat merupakan video hiburan.
VP Business Development and marketing Vuclip mengatakan kondisi di Indonesia cukup menyenangkan. "Pertumbuhan yang fenomenal ini bukti dari kapabilitas eksekusi Numedia," ujarnya.
Pada kesempatan ini XL menawarkan haraga paket data Rp 1 per KB. Untuk mendapatkan dan menonton video, pelanggan tinggal mengakses link:http://xl.vuclip.com.
Dian Yuliastuti