TEMPO Interaktif, Hong Kong - remaja yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mengakses internet berpotensi satu setengah kali mengelami depresi ketimbang mereka yang hanya sesekali mengakses internet.
Sebuah studi di Cina yang dilakukan peneliti Lawrence Lam menunjukkan beberapa tanda-tanda bagi remaja yang ketagihan bermain internet dengan intensitas lebih dari lima jam sehari. Salah satu imbas ketika remaja mulai ketagihan bermain di dunia maya, menurut Lam, dia kehilangan minat untuk berinteraksi sosial.
"Dengan menghabiskan lebih dari 10 jam sehari untuk bermain internet, itu sudah menunjukkan gejala perilaku adiktif," kata Lam. "Mereka tidak ingin bermain bersama teman-teman, tidak ingin bergabung dalam pertemuan keluarga, dan tidak ingin menghabiskan waktu bersama orang tua atau saudara."
Penelitian yang dilakukan Lam melibatkan 1.041 remaja berusia 13 hingga 18 tahun di Kota Guangzhou, Cina. Dalam penelitian yang memakan waktu selama sembilan bulan itu menyebutkan remaja yang awalnya tidak pernah menggunakan internet, pada akhirnya menjadi sangat adiktif dengan internet hingga mengalami depresi karena kurang tidur dan stres akibat permainan online.
"Orang-orang yang menghabiskan banyak waktu di internet akan kehilangan waktu tidur dan itu adalah fakta yang sangat kuat bahwa kurang tidur memicu munculnya depresi," kata Lam.
Reuters|Rini K