TEMPO Interaktif, Jakarta - PT First Media Tbk memblokir konten negatif melalui Fastnetkids. Pemblokiran itu dilakukan dengan menerapkan teknologi penyaringan sehingga situs pornografi dan perjudian tak dapat masuk.
irektur First Media Dicky Moectar mengatakan pemblokiran situs porno sudah dilakukan cukup lama. Dengan Fastnetkids ini pengguna dapat menghindari munculnya konten negatif, khususnya untuk anak-anak mereka. "Anak-anak sudah pintar mencari celah, tetapi teknologi di fastnet kids membuat mereka aman dari konten negatif," ujar Dicky disela-sela peluncuran teknologi HD untuk TV kabel di kantornya, hari ini.
Sebelumnya. Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring meminta semua pihak memperhatikan masalah pornografi ini. Dia meminta agar penyedia jasa internet untuk memblokir konten-konten negatif.
Dicky juga mengatakan saat ini tak kurang dari satu juta situs masuk dalam daftar blokir konten negatif. DNS Nawala, kata dia, masih mempunyai kelemahan untuk dicari celahnya. Selain itu dia juga masih mengkhawatirkan pihak-pihak tertentu mengubah kode pemblokiran situs negatif.
Dian Yuliastuti