Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

1001 Cara Memblokir Internet  

image-gnews
Situs Nawala yang membantu pemblokiran situs porno (Deddy Sinaga Tempo)
Situs Nawala yang membantu pemblokiran situs porno (Deddy Sinaga Tempo)
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Heboh soal saring-menyaring konten pornografi di Internet kembali menjadi topik hangat beberapa pekan belakangan ini. Sejatinya ada 1001  teknologi, aplikasi, atau tools yang bisa dipakai pengguna untuk menyaring sejumlah konten berdampak negatif yang tersebar melalui ranah maya.

Penyaringan atau pemblokiran konten negatif juga dapat dilakukan dalam beberapa metode. Penyaringan bisa dilakukan dari laptop atau desktop milik penggunanya; melalui jaringan lokal di kantor-kantor, sekolah, atau warnet; atau langsung dari hulunya, yakni penyelenggara jasa Internet (Internet service provider).

Pengguna juga bisa mengunduh aplikasi penyaringan konten porno dari Internet. Jika dicari lewat mesin pencari Google, akan muncul sederet nama aplikasi atau teknologi penyaringan tersebut. Sebut saja NetNanny, Cyber Patrol, SurfWatch, CYBERsitter, Program Naomi, dan K9 Web Protection.

Asosiasi Warung Internet (Awari) beberapa waktu lalu juga menggagas proyek DNS Nawala (Nawala Project), yakni sebuah layanan sistem penyaringan berdasarkan nama domain (domain name system). Layanan ini didukung berbagai pihak, tak hanya pelaku bisnis warnet, tapi juga Kementerian Komunikasi dan Informatika serta PT Telkom sebagai badan usaha milik negara penyedia jasa layanan Internet di Indonesia.

Tools yang dimiliki DNS Nawala secara spesifik akan menyaring segala jenis konten negatif, seperti pornografi, perjudian, situs phising (penyesatan), serta situs yang mengandung Malware (software berbahaya). Akhir pekan lalu, iTempo sempat berbincang dengan salah satu penggiat proyek DNS Nawala, Irwin Day.

Irwin, yang juga menjabat Ketua Umum Awari, menjabarkan beberapa teknologi atau metode penyaringan yang bisa dilakukan. "Pada dasarnya penyaringan bisa dilakukan dari mana pun, dari hulu atau hilir saja atau dari hulu ke hilir," katanya. Inilah beberapa metode penyaringan tersebut:

* Pemblokiran di laptop atau komputer

Penyaringan di laptop atau desktop pengguna ini tergolong cara yang paling mudah. Aplikasi atau teknologinya pun bisa dicari dan diunduh dengan mengetikkan kata kunci "Internet filter software" atau "content filtering software". Pengguna bisa melihat daftarnya di wikipedia (http://en.wikipedia.org/wiki/Category:Content-control_software).

Aplikasi-aplikasi ini ada yang dijual, ada pula yang gratis. Fitur-fitur yang disediakan juga berbeda-beda. Meski difokuskan untuk menyaring konten pornografi dari anak-anak, penyaringan tergantung norma budaya di negara masing-masing. Seperti yang disebut pornografi legal. Dengan pengaturan di laptop atau komputer pribadi, bisa disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.


* Pemblokiran di jaringan lokal

Penyaringan atau pemblokiran di jaringan lokal, seperti di kantor, rumah, atau warnet, umumnya menggunakan teknologi Proxy. Teknologi ini sering digunakan oleh administrator seperti Squid Guard dan Danguardian. Menurut Irwin, Proxy cukup efektif apalagi jika diset sebagai Transparent Proxy. Sayangnya, jumlah database yang dimasukkan ke Proxy terbatas. Dalam uji coba di warnet ketika mencapai 500 ribu situs, koneksi akan terganggu dan terjadi delay.

Proxy juga mengubah source IP address dari pengguna, dan sering bermasalah ketika mengakses beberapa situs. Misalnya Danguardian menggunakan penyaringan kata kunci sehingga administrator harus rajin merawat daftar situs yang tidak diblok meski sudah ada kata kunci.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penggunaan Proxy tidak akan bermasalah sepanjang jumlah penggunanya terbatas. Namun, jika di tingkat penyelenggara jasa Internet, kesalahan penyaringan yang ditimbulkan itu bisa mengganggu pengguna.


* Pemblokiran di penyedia jasa Internet

Pemblokiran di sisi penyedia jasa Internet (ISP) harus mempertimbangkan efek yang terjadi pada kinerja jaringan. Pertimbangan lainnya adalah biaya pengguna, efektivitas, kemudahan implementasi, dan sosialisasinya. Sebab, jika terjadi kesalahan, akan berakibat salah blokir terhadap situs yang tidak masuk daftar hitam.

Irwin merekomendasikan tiga teknologi yang bisa digunakan di sisi penyedia jasa Internet ini, yakni DNS Poisoning, Pass By Filter Appliance, dan BGP Filtering. Berbeda dengan dua metode lainnya, biaya operasional penyaringan pada metode ini adalah yang terbesar karena penggunanya bisa lebih banyak.

Dan biaya itu dikeluarkan oleh penyedia jasa Internet. Meski berbiaya besar, dengan cara penyaringan dari hulu ini, sistem dapat selalu terbarui dan lebih efektif saat menyaring konten yang diinginkan.

DIAN YULIASTUTI | BERBAGAI SUMBER

BERITA TERPOPULER LAINNYA

Kontroversi Blokir Situs Porno

Bila Sensor Porno Salah Sasaran

Sejuta Situs Porno Baru Setiap Tahun

1001 Cara Memblokir Internet

Yang Mana Yang Efektif Memblokir Situs Porno

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

12 hari lalu

Ilustrasi menonton pornografi. Shutterstock
Kecanduan Pornografi Meningkat sejak Pandemi, Begini Kata Pakar

Kecanduan pornografi meningkat di masa pandemi Covid-19 bahkan anak yang masih kecil pun sudah terpapar.


Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

13 hari lalu

Ilustrasi anak bermain game online (pixabay.com)
Anak Hobi Bermain Game, Orang Tua Diminta Perhatikan Ratingnya

Orang tua diminta mengawasi anak ketika bermain game dengan memperhatikan rating atau klasifikasi yang tertera sesuai usia anak.


Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

36 hari lalu

M.Sobur, terpidana 12 tahun penjara kasus UU Perlindungan Anak. Foto: istimewa
Cerita Shobur Membangun Jaringan Pornografi Anak Lintas Negara di Grup Telegram

Terpidana kasus jaringan pornografi anak Muhamad Shobur menceritakan bagaimana ia membuat jaringan pornografi anak melalui aplikasi Telegram.


Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

37 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024.TEMPO/AYU CIPTA
Puncak Gunung Es Pornografi Anak di Indonesia, Terbongkar Karena Informasi dari FBI

Kasus pornografi anak di Indonesia ibarat puncak gunung es yang melibatkan jaringan internasional. Terbongkar setelah ada informasi dari FBI.


Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

37 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Polisi Ungkap Kode Transaksi Jual Beli Konten Pornografi Anak di Media Sosial

Terdapat kode khususn yang diberikan saat seorang pelaku ingin membeli konten video pornografi anak.


Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

37 hari lalu

M.Sobur, terpidana 12 tahun penjara kasus UU Perlindungan Anak. Foto: istimewa
Wawancara Eksklusif Shobur Pelaku Utama Jaringan Video Porno Anak: Tutup Lembaran Hitam

Berawal dari main game online dan membelikan makanan, Shobur merekrut anak-anak untuk menjadi pemain video porno. Peminatnya dari luar negeri


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

38 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

57 hari lalu

Tiga dari lima terdakwa  kasus video pornografi jaringan internasional  menjalani sidang yang digelar Pengadilan Negeri Tangerang  dari dalam Lapas  Pemuda Tangerang. Sidang digelar tertutup dan dalam jaringan (daring), Senin 26 Februari  2024. FOTO:  Dokumen Kalapas Pemuda Tangerang
5 Terdakwa Pembuat Ribuan Video Porno Anak Jalani Persidangan di PN Tangerang

Para terdakwa pembuat video porno anak itu menjual ribuan video hingga ke jaringan internasional.


Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

59 hari lalu

Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta  mengungkap jaringan  internasional penjualan  video pornografi yang libatkan  anak-anak  di bawah umur. Sabtu, 24 Februari 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Kasus Pornografi Anak Laki-laki di Bawah Umur, Polres Bandara Soekarno-Hatta Temukan 3.870 Video

Polres Bandara Soekarno-Hatta menemukan sebanyak 3.870 video dan 1.245 foto bermuatan pornografi anak laki-laki.


X Blok Pencarian Taylor Swift dan Taylor Swift AI

29 Januari 2024

Penyanyi dan penulis lagu Taylor Swift tampil di sampul majalah Time edisi
X Blok Pencarian Taylor Swift dan Taylor Swift AI

Taylor Swift AI menjadikan artis penyanyi terkenal di dunia itu korban terkini dari perkembangan produk pornografi bangkitan AI.