"Masyarakat berperan aktif sebagai carrier atau pembawa penyakit," kata Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur Pawik Supriyadi, Rabu (8/9). Menurut dia, jika seseorang sedang sakit menular akan terbawa kemanapun mereka pergi.
Pawik berharap masyarakat mewaspadai beberapa penyakit menular yang biasanya ikut mudik. Antara lain ispa (inspeksi saluran pernafasan atas), diare, demam berdarah, malaria, TBC, dan HIV/AIDS.
Untuk membantu kesiapan Lebaran, Dinas Kesehatan menyiapkan 199 rumah sakit milik pemerintah dan swasta, 482 Puskesmas serta 200 posko kesehatan yang buka 24 jam. Seluruh petugas Puskesmas telah dilatih menghadapi kondisi darurat.
FATKHURROHMAN TAUFIK
Baca Juga: