TEMPO Interaktif, Tokyo - Video game baru Microsoft Halo: Reach terbilang sukses. Dalam sehari setelah peluncuran berhasil meraup hingga US$ 200 juta atau lebih dari Rp 1,9 triliun.
Halo:Reach merupakan seri teranyar Blockbuster yang disiapkan pada musim libur mendatang. Produk ini juga bakal menjadi pesaing Nintendo. Vice President of Microsoft Game Studios Phil Spencer mengatakan sukses dari Halo:Reach akan mendukung penjualan Xbox 360 console sebagai pembuat piranti lunak terbesar di dunia.
"Kami merasa sangat bagus dengan angka penjualan Halo:Reach," ujar Spencer kepada Reuters di Tokyo Game Show. Dia menambahkan jumlah pemain Reach pada Xbox Live mencapai puncak tertinggi pada seri sebelumnya Halo 3.
Spencer mengatakan US$200 juta menggambarkan capaian yang terbesar dari semua game atau film tahun ini. Penjualan Halo 3 baru mencapai US$300 pada minggu pertama penjualan secara global, sedangkan pada hari pertama penjualan tidak setinggi Halo Reach.
Waralaba Halo telah terjual lebih dari 34 juta kopi dalam 9 tahun mendongkrak popularitas Xbox Console. Seri ini telah terjual lebih dari US$ 2 miliar penjualan sejak diciptakan oleh Bungie dan Microsoft yang kemudian mempunyai hak patennya.
Versi dasar Reach berharga US$ 60 dan edisi spesial dibandrol mulai US$ 80 dan US$250. Versi yang paling spesial untuk Xbox console mencapai US$ 400.Padahal sebuah Xbox dijual harga normalnya hanya US$200 atau US$300 tergantung kapasitas memorinya.
Microsoft akan mulai menjual Kinect full body motion sensing game system mulai awal November mendatang. Sedangkan pesaingnya, Sony sudah mulai menjual pada pertengahan bulan ini.
REUTERS|DIAN YULIASTUTI