TEMPO Interaktif, Jakarta - Microsoft Corp. rencananya akan meluncurkan tiga smartphone baru yang akan berjalan dengan sistem operasi terbaru Windows Phone 7 pada 11 Oktober mendatang. Handset yang akan dibuat oleh pabrikan ponsel Samsung, HTC, dan LG ini tampaknya akan "berat" di pasaran karena berspekulasi dengan ponsel-ponsel Apple, Android, dan BlackBerry yang masih mendominasi pasar.
Sejumlah pengamat dalam industri teknologi informasi sempat kecewa dengan tertundanya peluncuran sistem operasi Windows Phone 7 yang seharusnya dilakukan pada awal bulan lalu itu. Menurut mereka, penundaan itu membuat nama Microsoft tercemar.
Berikut prediksi lima tanda-tanda kegagalan raksasa teknologi tersebut.
1. Penantian yang panjang.
Setelah sekitar satu tahun sejak Microsoft Windows 6.5 diluncurkan, baru akan keluar Windows Phone 7. Mungkin juga Microsoft ingin menunggu selama itu untuk mendapatkan saat-saat yang tepat.
Tetapi bagi pasaran smartphone, ini adalah waktu yang lama untuk kelahiran sebuah sistem operasi dan produk baru, khususnya jika para pesaing seperti Apple, Google Android dan BlackBerry sudah berlomba-lomba menjadi juara.
2. Menghabiskan dana US$ 500 Juta?
Menghabiskan dana sampai US$ 500 juta atau sekitar Rp 4,4 trilun untuk belanja iklan dan pemasaran produk menjadi pertanyaan, apakah butuh anggaran sebesar itu untuk memperkenalkan Windows Phone 7.
Padahal Microsoft juga bisa menghabiskan dana yang sama untuk produk Xbox dan Windows XP yang berhasil menguasai pasar. Tapi perusahaan itu juga menghabiskan nilai yang sama untuk memasarkan Windows Vista yang kemudian dianggap gagal.
3. AT & T
Untuk menggunakan sistem operasi Windows Phone 7, pengguna di Amerika Serikat hanya dapat menggunakan layanan operator AT & T. Padahal pengguna ingin memilih operator mana yang akan mereka gunakan dan tidak terikat pada satu layanan saja.
4. Tidak bisa Tethering
Tethering adalah cara menghubungkan komputer atau laptop ke internet dengan menggunakan ponsel baik melalui kabel USB maupun Bluetooth. Beberapa smartphone telah memungkinkan fungsi tethering, seperti iPhone, ponsel Android dan BlackBerry.
5. Pasar aplikasi
Pasar aplikasi Microsoft dianggap belum seramai pasar aplikasi untuk Android dan Apple. Mungkin Windows Phone 7 bisa berhasil membidik konsumen di ranah bisnis, tapi bagaimana dengan sektor lainnya.
PC World|Rini K