TEMPO Interaktif, Jakarta - PT Aero System Indonesia, perusahaan penyedia layanan teknologi untuk transportasi dan perjalanan menyiapkan dana investasi Rp 250 miliar untuk membesarkan usahanya.
Chief Executive Officer PT Aero System Indonesia (Asyst), Rian Alisjahbana, mengatakan perusahaannya saat ini mendapat tugas untuk menangani seluruh bagian teknologi informatika perusahaan induknya, PT Garuda Indonesia. Terutama untuk layanan pelanggan dan pusat data.
Saat ini mereka sudah menginvestasikan tak kurang Rp 80 miliar hingga Rp 100 miliar untuk tahun ini saja. "Tahun depan dengan angka tadi untuk bangun pusat data dan back up backbound, semuanya," ujar Rian usai peresmian kerjasama dengan IBM di Jakarta, pada hari ini.
Rian menuturkan, selain menggarap layanan teknologi Garuda, Asyst juga mengerjakan layanan yang sama untuk dua maskapai lokal dan internasional.Menurutnya tren solusi teknologi informatika di dunia penerbangan dalam dua hingga tiga tahun ini cukup marak. Sebelumnya sistem seperti ini sudah menjadi tren di dunia perbankan.
Rian juga mengatakan bisnis layanan solusi teknologi dan pusat data ini cukup menjanjikan di masa depan. Perusahaan akan lebih fokus pada bisnis utamanya ketimbang mengurus sistem dan pusat datanya."Karena butuh dana besar untuk memeliharanya," ujar Rian.Faktor lain karena di Indonesia juga mempunyai beberapa ancaman bencana.
DIAN YULIASTUTI