TEMPO Interaktif, Jakarta - Apple Inc. menggenjot target penjualan iPhone pada kuartal pertama tahun depan hingga 21 juta unit. Padahal sebelumnya perusahaan yang dikomandoi Steve Jobs ini hanya menargetkan penjualan 19 juta unit iPhone.
Dari sebuah sumber, Apple juga bakal mengapalkan 5 sampai 6 juta iPhone WCDMA pada operator di Amerika Utara dan wilayah Asia Pasifik selama triwulan pertama tahun depan. Analis Wall Street memprediksikan rencana peningkatan produksi iPhone yang belum terkonfirmasi ini lebih tinggi dari kuartal terakhir tahun ini.
Sejak September lalu, lebih dari 14,1 juta unit produk Apple telah dilempar ke pasaran. Permintaan pun terus melejit secara ekslusif di Amerika Serikat yang dibawa oleh AT&T dan meluncurkan sebuah iPhone yang bisa disesuaikan pada model CDMA.
"Kami percaya perjanjian ekslusif Apple dan AT&T memiliki keterbatasan permintaan perangkat," ujar analis Piper Jaffray Gene Munster, Michael Olson dan Andrew Murphy.
Munster, Olson dan Murphy mengamati Amerika Serikat merupakan satu dari 89 negara dimana iPhone dijual dengan perjanjian eksklusif. Mereka menilai Apple telah menunjukkan kecenderungan yang jelas terhadap model multi operator dalam beberapa bulan terakhir.
Gartner menyatakan Apple masih berada di bawah Nokia yang menguasai 36 persen kue pasar dan Android 25,5 persen. Saat ini Apple menguasai 16,7 persen pasar. Dengan meluncurkan iPhone pada jaringan Verizon, diyakini bakal membantu pertumbuhan Apple.
Piper Jaffray mengatakan Apple App Store yang berisi lebih dari 300 ribu aplikasi sebagai salah satu keuntungan paling signifikan untuk berkompetisi. Para analis perusahaan juga mempercayai platform iOS Apple dan Google Android akan sukses dalam kategori smartphone dan tablet.
Tetapi persaingan bakal semakin ketat pada tahun depan. Microsoft dengan Windows phone 7 sudah mulai mengintip. Meski belum terlalu diperhitungkan tetapi sudah mulai mengejar pasar. Selain Microsoft, Research In Motion (RIM) juga bersiap siap dengan BlackBerry dan tabletnya.
YAHOONEWS/NEWSFACTOR/DIAN YULIASTUTI