Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Museum Geologi Bangun Wahana Taman Batuan  

image-gnews
Museum Geologi, Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia
Museum Geologi, Bandung, Jawa Barat. TEMPO/Prima Mulia
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Museum Geologi Bandung punya wahana baru. Namanya Taman Batuan. Letaknya di halaman depan sebelah timur gedung.

Kumpulan 25 jenis batuan yang terbagi dalam tiga kelompok di taman seluas 1.500 meter persegi itu bercerita tentang ragam bentuk batu setelah keluar dari perut bumi.

Menurut Kepala Museum Geologi Bandung Sinung Baskoro, taman itu dibuat sebagai tempat bersantai sambil belajar geologi.

Dari pantauan Tempo, di ujung taman dekat auditorium itu dibangun sebuah kolam air mancur berbentuk lingkaran. Pinggir kolamnya dibuat sebagai tempat duduk bagi para pengunjung.

Di samping kolam, terdapat bak pasir penggalian fosil yang dibentuk menyerupai angka delapan. Bak pasir itu dirancang sebagai sarana belajar buat anak-anak TK dan SD.

“Kami ingin memperkenalkan proses penggalian oleh para ahli. Nanti akan dikubur fosil buatan yang ukurannya kecil," ujar Sinung, kepada Tempo di ruangan kantornya, Senin (3/1).

Taman Batuan diselesaikan akhir 2010 lalu. Saat ini, walau belum dibuka resmi, namun sudah bisa disambangi pengunjung.

Pihak museum kini masih berusaha melengkapi sarana taman itu seperti pemandu dan informasi tertulis. "Nanti kami akan buat buku panduannya segera," ujarnya.

Kumpulan batuan beku seperti granit, andesit, basalt, dan obsidian, ditempatkan di bagian depan taman selepas pintu masuk.

Petunjuk berupa tulisan dan warna berbeda di jalur trek taman kemudian mengarahkan ke kelompok batuan sedimen seperti konglomerat, breksi, dan gamping.

Siklus selanjutnya menjadi batuan metamorf seperti saba dan marmer.

Tiga kelompok batuan itu hanya mewakili siklus sederhana di alam. Sebenarnya, kata Sinung, ada proses yang lebih rumit lagi dan urutannya bisa loncat, misalnya dari batuan beku langsung jadi batuan metamorf.

Penyederhanaan proses itu untuk memudahkan siswa SD belajar. "Saya nggak tahu apa di buku pelajaran SD sekarang ada siklus batuan itu," katanya.

Siklus batu itu ceritanya berawal dari magma yang membeku di dalam perut bumi dan di luarnya. Setelah mengalami pelapukan akibat cuaca dan mengalami erosi, batuan itu terbawa angin atau air lalu mengendap.

Sedimentasi kemudian mengalami proses pembatuan. Akibat tekanan panas dan suhu tinggi, batuan lantas menjadi metamorf seperti dari batu gamping menjadi marmer.

Seluruh batuan itu koleksi museum terbaru yang sengaja dikumpulkan oleh para ahli geologi sepanjang Desember lalu. Daerah perburuannya meliputi Pulau Jawa, Lampung, dan Kalimantan.

Sebagian besar di ambil dari laboratorium alam bebatuan di Karang Sambung, Kebumen, Jawa Tengah. "Ke depan, kami ingin menampilkan keunikan bebatuan dari seluruh wilayah Indonesia," katanya.

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

1 Maret 2018

Warga saat mengunjungi Museum Bahari, Jakarta, 23 Januari 2018. TEMPO/Subekti.
Anies Baswedan Siapkan Angkutan bagi Warga dalam Grebek Museum

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar gerakan berkunjung rutin ke museum atau yang lebih dikenal dengan sebutan Grebek Museum, digencarkan.


Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

1 Maret 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama direktur Transjakarta Budi Kaliwono mencoba bis transjakarta mengelilingi Tanah Abang, Jakarta Pusat, 22 Desember 2017. TEMPO/Maria Fransisca.
Anies Baswedan Siapkan Bus Gratis Ajak Warga Berwisata ke Museum

Program Gerebek Museum , yang diiniasi Anies Baswedan, berupaya menyediakan bus gratis membawa penduduk dari 2700 rukun warga di Jakarta.


Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

1 Maret 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan program OK Otrip di Balai Kota DKI, 14 Desember 2017. Tempo/Friski Riana
Anies Baswedan Minta 2.700 RW Kerahkan Warganya Gerebek Museum

Program Gerebek Museum yang digagas Anies Baswedan bakal melibatkan 2.700 RW untuk mengerahkan warganya mengunjungi 72 museum di Jakarta.


Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

1 Maret 2018

Seorang wisatawan asing melihat benda kerajinan di salah satu stand dalam acara Crafina 2016 di JCC, Senayan, Jakarta, 29 Oktober 2016. Crafina 2016 menampilkan 1.000 produk kerajinan khas Indonesia seperti busana, tas, perhiasan, hijab, sepatu, lukisan, dan produk lainnya. TEMPO/Fajar Januarta
Museum di St Petersburg Simpan Aneka Foto dan Kerajinan Indonesia

The Kunstkamera, sebuah muesum, di St. Petersburg menyimpan sejumlah koleksi foto-foto maupun koleksi kerajinan asli sejumlah daerah Indonesia.


Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

17 Januari 2018

Dari Muara Jambi ke Gentala Arasy
Legiun Bungo, Museum Baru di Jambi

Generasi muda bisa belajar tentang sejarah dan pejuang Provinsi Jambi di museum ini.


Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

16 Januari 2018

Museum Bahari  Jl. Pasar Ikan, Jakarta. Twitter.com
Museum Bahari Kebakaran, Penyebab Belum Diketahui

Museum Bahari di Jalan Pasar Ikan, Jakarta Utara, dilanda kebakaran pada Selasa pagi, 16 Januari 2018.


3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

8 Januari 2018

Pembuat daging Markus Hinterberger mempersiapkan variasi teh hijau khusus dari 'Weisswurst,' untuk dijadikan sosis Bavarian putih, di desa Bavarian Oberholzhausen, Altoetting, Jerman (27/5). REUTERS/Michaela Rehle
3 Museum Makanan Eropa yang Menggoda Selera

Museum makanan di Eropa ini sangat unik dan menggoda selera.


Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

4 Januari 2018

Wisatawan melihat diorama bencana tsunami saat mengunjungi Museum Tsunami di Banda Aceh, Aceh, 24 Desember 2017. Selain untuk mengenang bencana, bangunan yang dirancang Ridwan Kamil ini juga berfungsi sebagai tempat evakuasi tsunami. ANTARA
Museum Tsunami Aceh Dikunjungi Lebih 700 Ribu Wisatawan Pada 2017

Banyak wisatawan yang berkunjung ke Museum Tsunami Aceh pada Mei dan Desember 2017.


Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

2 Januari 2018

Pengunjung Museum Bank Indonesia menyaksikan koleksi emas yang dipamerkan, di Jakarta, 2 Januari 2018. TEMPO/Maria Fransisca Lahur.
Cerita Menikmati Libur Tahun Baru di Museum Bank Indonesia

Libur merayakan tahun baru masih berlangsung, pilihan tempat liburan cukup bervariasi di Jakarta.


Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

24 Desember 2017

Relief di museum Ullen Sentanu, Yogyakarta. Tempo/Ika Chandra
Mengenal Kehidupan Putera-Puteri Keraton di Museum Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu memiliki beberapa ruangan yang menyimpan berbagai koleksi keluarga istana di Tanah Jawa