TEMPO Interaktif, Jakarta - Demam komputer tablet yang mulai menjangkiti warga dunia diprediksi baru berakhir empat tahun lagi. Perusahaan riset memperkirakan penjualan tablet akan terus meledak sampai tahun 2015.
Menurut Forrester Research, 'virus' tablet wannabe ini dipicu dari kelahiran iPad buatan Apple Inc. Kemudian berimbas ke berbagai vendor komputer yang akhirnya berlomba-lomba untuk memproduksi gadget sejenis pesaing iPad.
Permintaan konsumen akan komputer tablet, menurut perusahaan riset ini dua kali lipat lebih banyak ketimbang jumlah tablet yang dihasilkan. Tahun lalu saja, sekitar 10,3 juta tablet telah terjual di Amerika Serikat.
Untuk tahun 2011 ini, Forrester Research memperkirakan jumlah penjualan tablet akan melonjak dua kali lipat atau menjadi lebih dari 24,1 juta unit.
Setelah itu, pertumbuhan pasar tablet memang masih meningkat tapi dengan kecepatan yang bertahap menjadi 35,1 juta unit pada 2012, 39,8 juta unit pada 2013, dan 42,4 juta unit pada 2014. Puncaknya akan mencapai 44 juta unit pada 2015.
Menurut Forrester, angka-angka itu mencerminkan bahwa tablet telah menjadi "perangkat gaya hidup" yang lebih ketimbang komputer pribadi maupun smartphone.
Namun, Forrester mencatat satu-satunya perusahaan yang bakal terus menjadi raja tablet adalah Apple. Vendor komputer lainnya yang ikut-ikutan membuat tablet akan mengekor di belakangnya karena ukuran pasar tablet adalah hanya ada ruang untuk satu pemain.
Cnet|Rini K