Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ditemukan Dinosaurus Mini Berjari Satu  

image-gnews
Dinosaurus mini berjari satu yang baru ditemukan di Mongolia
Dinosaurus mini berjari satu yang baru ditemukan di Mongolia
Iklan

TEMPO Interaktif, Dublin - Berbeda dengan dinosaurus yang pernah ditemukan selama ini, dinosaurus yang baru ditemukan di Mongolia ini hanya memiliki satu jari. Binatang pemakan serangga itu adalah satu-satunya dinosaurus hanya mempunyai satu jari di tiap tangannya.

Hilangnya jari secara proses evolusi kerap terlihat pada dinosaurus predator, atau theropod. Misalnya, theropod dari zaman yang lebih tua mempunyai empat jari di setiap tangan, T. rex hanya punya dua, sedangkan pada dinosaurus baru ini hanya satu jari telunjuk yang tersisa.

Raptor baru ini dinamai Linhenykus monodactylus. Linhenykus berarti “cakar dari Linhe”, sebuah kota di Mongolia Dalam, dekat situs penemuan spesimen tersebut, dan monodactylus berarti “berjari satu”. Predator mini yang ditemukan pada 2008 itu hidup pada 84-75 juta tahun lampau, dan beratnya cuma 450 gram dengan tinggi 40 sentimeter dari kepala hingga ekor.

Para ilmuwan tak hanya menghadapi badai pasir di lokasi penggalian itu, tapi juga hujan es disertai angin ribut. Temperaturnya 40-50 derajat Celsius, tak ada naungan, dan dihujani es,” kata David Hone, ahli paleontologi di University College Dublin di Irlandia. “Situasi yang cukup membingungkan.”

Satu-satunya kuku Linhenykus itu kemungkinan besar digunakan untuk menggali. Dugaan tersebut didukung oleh tulang lengannya yang beradaptasi seperti apa yang dijumpai pada tikus mondok,” kata Hone. Termasuk adanya titik pelekatan pada tulang untuk otot bertenaga besar dan bentuk tulang yang dapat digunakan menjadi semacam pengungkit yang diperlukan untuk menggali.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Linhenykus ada kemungkinan kehilangan fungsi jari lainnya karena tak banyak yang bisa dilakukan oleh tangan berjari banyak. “Jari raksasanya dan kukunya bisa menyelesaikan semua pekerjaan dan jari lainnya tak berguna,” kata Hone.

Dinosaurus baru ini tampaknya pernah hidup di gurun bersemak terbuka, dikelilingi sungai. “Makanannya mungkin rayap dan semut, termasuk serangga kecil,” ujar Hone.

LIVESCIENCE | TJANDRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

24 November 2023

Dinosaurus pemakan daging terkecil
Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

Para ilmuwan mengidentifikasi spesies dinosaurus baru dari jejak kaki di Brasil.


Rumah Lelang Christie Hong Kong Batal Jual T. Rex Shen, Kenapa?

27 November 2022

Kerangka fosil  T. rex  di Hong Kong.  Foto: Christie's Images Ltd.
Rumah Lelang Christie Hong Kong Batal Jual T. Rex Shen, Kenapa?

Kerangka T. rex yang batal dilelang untuk rencana penjualan pertama di Asia itu awalnya ditarget mendulang penjualan Rp 392 miliar.


Dinosaurus Gargoyle Ditemukan di Argentina , Masih Kerabat Tyrannosaurus

10 Juli 2022

Ilustrasi berdasarkan rekonstruksi fosil tengkorak dinosaurus Meraxes yang ditemukan di Argentina. Bentuknya mengingatkan pada makhluk mitos di Eropa yakni gargoyle. (via REUTERS/JORGE A. GONZALEZ)
Dinosaurus Gargoyle Ditemukan di Argentina , Masih Kerabat Tyrannosaurus

Dinosaurus ini menunjukkan ada pengurangan jumlah jari dari Abelisaurus memiliki empat jari, sementara tyrannosaurus dua.


2 Pandangan Ilmiah yang Dianggap Terkemuka tentang Kepunahan Dinosaurus

26 Februari 2022

Ilustrasi Dinosaurus Frankenstein. Kredit: CNN
2 Pandangan Ilmiah yang Dianggap Terkemuka tentang Kepunahan Dinosaurus

Dinosaurus diperkirakan telah hidup di Bumi selama 160 juta tahun. Hewan purbakala itu dinyatakan punah sejak 66 juta tahun silam


Fosil Naga Laut Raksasa 180 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Inggris

12 Januari 2022

Fosil naga laut raksasa berusia 180 juta tahun ditemukan di Inggris. (Anglian Water)
Fosil Naga Laut Raksasa 180 Juta Tahun Lalu Ditemukan di Inggris

Behemoth adalah fosil terbesar dan terlengkap dari jenisnya yang pernah ditemukan di Inggris.


Kronologi Temuan Fosil Kaki Gajah di Pulau Sirtwo Waduk Saguling

14 Oktober 2021

Fosil kaki gajah temuan di Pulau Sirtwo Waduk Saguling. (Dok.Tim Paleontologi)
Kronologi Temuan Fosil Kaki Gajah di Pulau Sirtwo Waduk Saguling

Saat berjalan di daratan yang menyembul di tengah danau hingga terbentuk seperti pulau kecil itu, pecahan-pecahan fosil mudah mereka lihat.


Tim Paleontolog Teliti Fosil Kaki Gajah di Waduk Saguling

14 Oktober 2021

Fosil kaki gajah temuan di Pulau Sirtwo Waduk Saguling. (Dok.Tim Paleontologi)
Tim Paleontolog Teliti Fosil Kaki Gajah di Waduk Saguling

Keberadaan fosil seperti pecahan tengkorak hewan dan rangka kaki gajah masih menempel di batuan.


Gojira, Nama Fosil yang Ditemukan di Luksemburg Berasal dari Band Metal Prancis

20 September 2021

Band Gojira. Instagram/Gojiraofficial
Gojira, Nama Fosil yang Ditemukan di Luksemburg Berasal dari Band Metal Prancis

Nama grup band metal Gojiro, diabadikan sebagai sebutan fosil yang ditemukan di Prancis, Luksemburg, dan Austria.


Studi: Perubahan Iklim Membunuh Dinosaurus Sebelum Asteroid Menghantam

16 Agustus 2021

dinosaurus paruh bebek Ajnabi odysseus. sci-news.com/Raul Martin
Studi: Perubahan Iklim Membunuh Dinosaurus Sebelum Asteroid Menghantam

Sekitar 66 juta tahun lalu, asteroid selebar 12 kilometer menabrak semenanjung Yucatan, memulai musim dingin yang menyebabkan kepunahan dinosaurus.


Keindahan Fosil Kumbang Berusia 49 Juta Tahun

15 Agustus 2021

Fosil Pulchritudo attenboroughi (kiri). Hasil rekonstuksi digital (kanan). Kredit: Denver Museum of Nature and Science
Keindahan Fosil Kumbang Berusia 49 Juta Tahun

Desain indah pada elytra kumbang kuno itu mendorong para peneliti untuk menamakannya Pulchritudo attenboroughi.