TEMPO Interaktif, Tokyo - Sony diam-diam sedang melobi mitranya, Ericsson untuk membeli saham mereka.
Selama ini keduanya dikenal sebagai pengembang smartphone dengan merek Sony Ericsson. Apabila nantinya Sony berhasil membeli Ericsson, maka pengembangkan ponsel pintar itu akan berada dalam satu atap, yakni Sony.
Seorang analis dari JP Morgan di Tokyo, Yoshiharu Izumi memperkirakan nilai penawaran saham antar dua perusahaan ini bisa mencapai US$ 1,3 miliar. "Tergantung kesepakatan paten di antara mereka," kata Yoshiharu seperti dikutip Thinq, Minggu, 9 Oktober 2011.
Menurut dia, penyatuan dua perusahaan ini merupakan langkah positif dalam menghadapi pesaingnya, yakni Apple iPhone dan produsen ponsel Android, Samsung.
Sejak tahun 2001, Sony bersama Ericsson menjalin kerja sama dalam dunia ponsel pintar. Kolaborasi keduanya menghasilkan jenis ponsel Sony Ericsson bergenre musik (Sony Ericsson Walkman) dan mengunggulkan fungsi kamera (Cybershot).
Baru-baru ini juga hadir Sony Ericsson Xperia Play yang menggabungkan kekuatan Sony PlayStation untuk menghadirkan pengalaman game yang terintegrasi. Mengenai rencana pembelian saham Ericsson oleh Sony ini, kedua perusahaan itu menolak untuk berkomentar.
THINQ|RINI K