TEMPO.CO, Jakarta - Peta digital Google Maps mampu menampilkan lapisan lalu lintas (traffic layer) di kota Bandung. Sebelumnya, Google menyajikan lalu lintas di Jakarta.
Vishnu K. Mahmud, Head of Communications Google Indonesia, mengatakan lapisan lalu lintas ini menyediakan data tentang kemacetan di jalan secara langsung dan tepat. "Kami harap lebih bermanfaat bagi pengguna Internet Indonesia, terutama bagi Anda yang selalu terjebak macet di Bandung pada akhir pekan," katanya, melalui rilis.
Lapisan ini menambahkan warna-warna pada peta jalanan--merah untuk kemacetan luar biasa, kuning untuk padat merayap dan hijau untuk lalu lintas lancar--sehingga pengguna dapat dengan mudah menentukan tingkat kemacetan jalanan yang akan mereka hadapi.
Data lalu lintas yang ditampilkan pada Google Maps berasal dari berbagai sumber, termasuk instansi perhubungan, penyedia data pribadi, dan pengguna Google Maps di ponsel yang memberi kontribusi informasi secara anonim melalui fitur crowdsourcing lalu lintas.
Data lalu lintas di-refresh setiap beberapa menit dengan situasi terbaru dan seperti semua fitur Maps, Google ingin terus menyediakan informasi yang baru, akurat, dan mudah digunakan mengenai tujuan Anda. Untuk menjelajah dan merencanakan perjalanan Anda di Bandung sebelum berangkat, klik ke http://maps.google.co.id.
Baca juga:
Dongkrak Riset, Yohanes Surya Dirikan Universitas
Begini Asal-usul Pria dalam Silsilah Manusia
Siswa SMU Ubah Kotoran Sapi Jadi Pewangi Ruangan
Akibat Malware, Perusahaan Rugi US$ 114 Miliar