Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lemur Kerdil Madagaskar Juga Berhibernasi

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
(kiri) lemur tikus Anosy (Microcebus tanosi) dan spesies lemur tikus Marohita (Microcebus marohita). natureworldnews.com/imguol.com
(kiri) lemur tikus Anosy (Microcebus tanosi) dan spesies lemur tikus Marohita (Microcebus marohita). natureworldnews.com/imguol.com
Iklan

TEMPO.CO , Durham:Lemur kerdil di Madagaskar barat dianggap satu-satunya primata hibernator. Para ilmuwan menemukan bahwa dua lemur lainnya di Madagaskar juga memiliki jeda dalam kehidupan hewan ini dengan tidur panjangnya selama 7 bulan.


"Kalau diamati, hewan ini seolah-olah mati," kata peneliti Anne Yoder, direktur Duke Lemur Center. Menurut Yoder, tubuh dua spesies lemur kerdil Crosley dan Sibree ini begitu dingin. Mereka benar- benar diam dan mengambil nafas hanya sekali tiap beberapa menit bahkan lebih.


Yoder dan rekan-rekannya menangkap beberapa lemur dan memasangkan alat deteksi suhu yang sangat sensitif sebelum mereka dilepaskan kembali. Tim menemukan bahwa lemur mengambil strategi tidur yang berbeda tergantung pada wilayah Madagaskar bagian mana mereka hidup. Penelitian ini telah diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports edisi 2 Mei lalu.


Di wilayah sisi timur pulau, lemur kerdil ini mengubur diri di lantai hutan hujan yang lembut. Mereka mempertahankan suhu yang nyaman selama masa hibernasi. Sedangkan di wilayah Barat, mereka bersembunyi di lubang pohon berangin. Suhu tubuh mereka selalu berfluktuasi mengikuti perubahan suhu dari udara luar.


Para peneliti menduga, lemur di wilayah barat ini mungkin memanfaatkan pohon- pohon karena tidak bisa mengubur diri secara aman pada tanah keras dan kering. Jika merea memiliki akses ke lantai hutan hujan yang lembut, mungkin lemur ini akan menggunakannya untuk hibernasi.


Para ilmuwan masih tidak yakin apa yang memicu hibernasi pada lemur ini. Perilaku menggali jelas sangat aneh terlihat di hutan tropis. Sebagian besar mamalia menghabiskan musim dingin mereka dengan meringkuk di bawah tanah Arktik atau daerah beriklim sedang yang memiliki musim dingin menyeramkan.


Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain menemukan kesamaan yang mengejutkan dengan mamalia lain yang menghabiskan musim dingin mereka dengan tertidur, ini sangat menarik untuk mempelajari hibernasi lemur. Dengan mempelajari itu maka dapat membantu para ilmuwan menyelidiki kemungkinan hibernasi pada manusia.


LIVE SCIENCE | ISMI WAHID


Topik Terhangat:
Pemilu Malaysia
| Harga BBM | Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg

Baca juga:
25 Buruh Panci Disekap, 3 Bulan Tidak Mandi


Bos Pabrik Panci yang Siksa Buruh Jadi Tersangka

Kisah Buruh Pabrik Panci Kabur dari Sekapan Bos

Finalis X Factor Indonesia Ramaikan Konser Lenka

Profil Andressa Urach, Selingkuhan Ronaldo


Korban Tewas Bom TNI Sempat Dapat Uang dari SBY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Arti Logo Pameran Flona 2023 di Langan Banteng, Berlangsung hingga 16 Oktober 2023

16 September 2023

Pengunjung melihat koleksi tanaman yang dipamerkan dalam Festival Flora dan Fauna (Flona) 2022 di Taman Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu 31 Agustus 2022. Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta kembali menggelar Festival Flora dan Fauna (Flona) 2022 di Taman Lapangan Banteng yang berlangsung hingga 26 September 2022. TEMPO/Subekti.
Arti Logo Pameran Flona 2023 di Langan Banteng, Berlangsung hingga 16 Oktober 2023

Logo Flona 2023 melambangkan Jakarta mendukung Nusantara sebagai Ibu kota baru


Delapan Ekowisata Mangrove di Indonesia yang Kerap Dikunjungi

1 Agustus 2022

Wisatawan di kawasan Ekowisata Mangrove Wonorejo. Dok.TEMPO/Fully Syafi
Delapan Ekowisata Mangrove di Indonesia yang Kerap Dikunjungi

Ekowisata mangrove, yakni wisata edukasi yang mengutamakan keindahan alami dari hutan mangrove serta makhluk hidup di dalamnya.


Papua Dorong Penetapan Kawasan Ekosistem Penting untuk Lindungi Flora dan Fauna

22 Mei 2022

Kepala seksi konservasi hutan bidang perlindungan Dinas Kehutan dan Lingkungan Hidup Provinsi Papua Ahmad Syaifudin saat menandatangani berita acara pelepasliaran 38 Satwa Endemik Papua. (ANTARA/Ardiles Leloltery)
Papua Dorong Penetapan Kawasan Ekosistem Penting untuk Lindungi Flora dan Fauna

Kawasan ekosistem penting tersebut akan dikelola oleh berbagai pihak, termasuk masyarakat adat setempat.


BRIN: 88 Temuan Spesies Baru 2021, Mayoritas dari Sulawesi

28 Januari 2022

Jenis baru kumbang moncong Trigonopterus corona dari Sulawesi. Foto : Humas BRIN CSC Cibinong
BRIN: 88 Temuan Spesies Baru 2021, Mayoritas dari Sulawesi

BRIN mengumumkan hasil temuan spesies flora dan fauna sepanjang 2021. Berkolaborasi dengan peneliti asing,


Ingin Tahu Flora dan Fauna Khas Indonesia, Bisa Lihat di Pecahan Uang Rupiah

16 November 2021

Seekor burung Jalak Bali (Leucopsar rothschildi) bertengger di dalam Pura Penataran Agung Ped setelah dilepas liarkan di Pulau Nusa Penida, Klungkung, Bali, Senin 2 April 2012. Tempo/Johannes P. Christo.
Ingin Tahu Flora dan Fauna Khas Indonesia, Bisa Lihat di Pecahan Uang Rupiah

Dalam pecahan uang rupiah terdapat beragam gambar flora dan fauna khas Indonesia, dari jalak bali, burung kepodang hingga anggrek larat, bunga jeumpa


Wisata Edukasi Virtual Kebun Raya Bogor, Tetap Bisa Piknik Sambil Belajar

5 Oktober 2021

Museum Zoologi, Kebun Rakyat Bogor.  Neneng/Kelanaku.com
Wisata Edukasi Virtual Kebun Raya Bogor, Tetap Bisa Piknik Sambil Belajar

Kebun Raya Bogor telah mengjadirkan layanan wistaa edukasi virtual itu bagi pelajar dan mahasiswa selama pandemi.


58 Tahun IPB, Pernah Bergabung dengan Universitas Indonesia

1 September 2021

Ilustrasi Institut Pertanian Bogor (IPB). dok.TEMPO
58 Tahun IPB, Pernah Bergabung dengan Universitas Indonesia

Hari ini, IPB genap 58 tahun, Begini ceritanya pernah bergabung dengan Universitas Indonesia di suatru masa.


Konsep Mini Zoo Makin Marak Sebagai Destinasi Wisata

7 April 2021

Kampung Anggrek memiliki fasilitas kebun binatang mini. TEMPO/Hari Tri Warsono
Konsep Mini Zoo Makin Marak Sebagai Destinasi Wisata

Konsep mini zoo, mirip dengan kebun binatang, tapi dengan lingkup dan jumlah satwa yang lebih sedikit, berikut tempat makan dan penginapan.


Nicholas Saputra Suka Isu Lingkungan Berawal dari Terpaksa...

25 Desember 2019

Nicholas Saputra. TEMPO/Budi Setyarso
Nicholas Saputra Suka Isu Lingkungan Berawal dari Terpaksa...

Nicholas Saputra memproduksi film panjang bertema lingkungan berjudul Semes7a. Ternyata awal mula ia menyukai isu lingkungan karena terpaksa...


Pengeroyokan Penderita Epilepsi, Kata Tetangga Soal Iyan

23 Agustus 2018

Uang Rp 5,4 juta merupakan hasil usaha berjualan botol-botol plastik bekas, dari Iyan atau lengkapnya Ali Achmad Fiarmansyah, yang menjadi korban penganiayaan di Lapangan Banteng. Sejumlah botol plastik bekas teronggok di rumahnya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu 22 Agustus 2018. TEMPO/EDO
Pengeroyokan Penderita Epilepsi, Kata Tetangga Soal Iyan

Ali Achmad Firmansyah atau Iyan adalah penderita epilepsi yang menjadi korban pengeroyokan di Lapangan Banteng karena dituduh pencopet.