TEMPO.CO, Jakarta--Produsen elektronik lokal, PT Arga Mas Lestari melalui Advan, berambisi untuk bisa sejajar dengan raksasa teknologi Korea Selatan, Samsung. Direktur Pemasaran Advan, Tjandra Lianto mengatakan setidaknya Advan harus bisa menjadi merek nomor satu di Tanah Air.
"Saat ini kami masuk sepuluh besar untuk semua merek baik lokal maupun global yang ada di Indonesia," katanya di Jakarta, Kamis 6 Februari 2014.
Dia menyebutkan, kini Advan menguasai 30 persen pangsa pasar di antara perangkat bergerak dari seluruh merek di Indonesia. Tahun ini mereka menargetkan peningkatan hingga 40 persen.
Untuk mewujudkan ambisinya, Tjandra mengatakan, Advan membekali produknya tidak dengan sembarang komponen. Sebagai contoh, Advan kini menjual phablet berprosesor quad-core, melengkapi teknologi layarnya dengan in plane-switching, serta menggunakan chrome untuk melapisi lapisan luar produknya.
Strategi lain yang dilakukan yaitu dengan melakukan belanja iklan Rp 25 miliar per bulannya. Selanjutnya adalah mengembangkan layanan purna jual yang saat ini sudah ada di 38 lokasi di Indonesia. "Tahun ini target kami menambah layanan purna jual hingga di 50 titik," ujar Tjandra.
Advan juga memiliki sebuah pabrik perakitan yang berlokasi di Semarang, Jawa Tengah. Tjandra mengatakan saat ini perusahaan sudah melakukan uji coba perakitan komputer dan notebook. "Untuk ponsel dan tablet rencananya akhir tahun ini," kata dia.
Sebagian besar komponen produk Advan berasal dari Cina dan Taiwan. Tjandra menyebutkan, untuk memenuhi kebutuhan selama tiga bulan, Advan memesan komponen produk sebanyak 600 ribu unit. "Ini untuk mengantisipasi kenaikan Dollar terhadap Rupiah," ucap dia.
SATWIKA MOVEMENTI
Baca juga:
Telkom Bangun Data Center Seluas 10 Hektare
Microsoft Investasi Rp 180 Miliar di Foursquare
Pesan Blue Bird Pakai Aplikasi di Windows 8
Gaji Bos Baru Microsoft Jauh di Bawah Bos Apple