Baca Juga:
Situs-situs dalam kategori narkotik, sama seperti situs-situs dalam kategori kekejaman dan kekerasan, paling banyak dicari oleh anak-anak di Meksiko (1,8 persen), Amerika Serikat (1,4 persen), dan Inggris (0,9 persen).
Situs-situs software ilegal paling banyak dibuka di Cina, dan ini menempatkan Cina jauh di atas negara lain dalam kategori software ilegal dengan 69,4 persen, sementara Spanyol yang berada di tempat kedua mencatatkan 24 persen dan Jepang 10,6 persen. Situs-situs semacam ini memiliki bahaya yang lebih besar karena biasanya situs yang menawarkan software ilegal juga sekaligus menyebarkan malware.
Untuk kategori lain dan pengguna terbesarnya yaitu bahasa kasar (Rusia - 10,7 persen), senjata (Rusia - 26,4 persen), judi (Italia - 15,7 persen), proxy-server anonim (Meksiko - 2,1 persen), pembayaran kartu kredit (Italia - 8,5 persen), dan game online (Jerman - 41,1 persen).
“Selain konten yang tidak pantas, Internet juga memiliki bahaya yang bisa merusak anak-anak, seperti cyber-bullying atau cyber-trolling. Untuk melawannya tidaklah mudah. Orang tua berperan penting dalam melindungi anak-anak dari cyber-bullying,” ujar Anna Larkina, Senior Web Content Analyst Kaspersky Lab, dalam rilis yang diterima Tempo, Rabu malam, 11 Juni 2014. Simak berita tekno lainnya di sini.
ERWIN Z.
Berita lain
Konsumen Pilih BBM Ketimbang Whatsapp dan Line
Asus Hadirkan Pesaing Retina Apple
Misteri Sisi Gelap Bulan Akhirnya Terpecahkan
Blackberry Masih Digemari Konsumen Indonesia
Ini Applikasi Smartphone Paling Tenar di Indonesia