TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf mengatakan bekerja di dunia kreatif berpeluang menghasilkan pendapatan besar. Badan Ekonomi Kreatif sangat mendukung segala kegiatan kreatif yang dimotori pihak swasta, komunitas, akademisi maupun secara individual. Salah satu kegaitan kreatif tersebut adalah kesempatan yang dibuka aplikasi LINE.
”Kreator Indonesia bisa menghasilkan pendapatan hingga Rp 7,5 miliar,” kata Triawan saat menghadiri LINE Creative Day di Hotel Ritz Carlton Pacific Place Jakarta, Kamis, 5 November 2015. Ia menyampaikan salah seorang kartunis atau kreator stiker LINE dapat menghasilkan pendapatan hingga Rp 590 juta per tahun.
”Indonesia tidak hanya sebagai pasar, tapi juga sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya creativepreneur,” kata dia. Saat ini Indonesia telah memiliki 24.736 kreator. Sedangkan pada kreasi stiker Indonesia memiliki 135.992 kreator stiker.
Triawan senang ada keadilan dalam transaksi pembelian stiker yang berada dalam aplikasi LINE, terutama keadilan bagi para kreator Indonesia. Ia menilai aplikasi LINE tidak hanya menjadi media komunikasi namun bisa menjadi ruang berkreasi bagi para seniman kartunis maupun kreator stiker.
Namun Triawan tetap berpesan agar para kreator memproteksi hak kekayaan intelektual atas karyanya. ”Karena walaupun sudah dijual di LINE, Hak Cipta dari karakter melekat di para kreator,” kata dia. Ia meyakini dengan memperhatikan Hak Kekayaan Intelektual ini sebuah ciptaan bisa menghidupkan keluarga sang kreator hingga 70 tahun setelah sang kreator meninggal.
MAYA NAWANGWULAN