TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mengantisipasi perkembangan pesat Internet of Everything (IoE) di tahun 2016, Qualcomm menyediakan solusi konektivitas cerdas untuk menjawab tantangan-tantangan terbesar IoE.
Dengan keadaan-keadaan industri di dunia yang sedang berkembang, Qualcomm memungkinkan konektivitas dari masing-masing industri melalui solusi nirkabel mutakhir. Perusahaan belum lama ini mengumumkan prosesor mobile terbaru, Snapdragon 820, yang dibuat untuk memberikan performa maksimal dengan konsumsi daya minim.
Qualcomm Snapdragon tidak lagi hanya akan mendukung ponsel pintar, tapi juga akan mendukung berbagai perangkat lainnya seperti drone dan kamera pengaman. Sudah terdaftar lebih dari 70 perangkat yang akan menggunakan Snapdragon 820 di tahun 2016.
“Qualcomm telah memimpin kesuksesan teknologi LTE global dengan menawarkan keunggulan tersendiri dalam memecahkan kompleksitas produk LTE, memberikan akses pada langkah awal LTE Advance dengan teknologi Carrier Aggregation, dan memberikan nilai tambah melalui prosesor Snapdragon dengan solusi 4G LTE komprehensif di seluruh tier,” kata Shannedy Ong, Country Director, Qualcomm Indonesia di Jakarta, Kamis, 17 Desember 2015.
Dengan membantu rumah, mobil, kota, pendidikan, wearables, dan fasilitas kesehatan berinteraksi lebih dan berbagi data di berbagai jaringan, IoE akan membawa mobilitas dan keterhubungan ke tingkat berikutnya.
Untuk mempercepat adopsi dari IoE, Qualcomm telah menambah portofolio mulai dari prosesor mobile hingga ke solusi mobil pintar, proteksi keamanan, konektivitas yang andal, dan perangkat pintar lainnya seperti drone dan kamera keamanan.
Qualcomm memungkinkan sebuah dunia dimana perangkat, tempat, dan manusia saling terkoneksi sehingga dapat meningkatkan kehidupan pengguna. Selain inovasi, hubungan mutual dengan mitra strategis juga merupakan faktor krusial dalam menciptakan ekosistem mobile yang kondusif di Indonesia.
ERWIN Z