Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TERUNGKAP: Jubah Menghilang di Harry Potter Benar Adanya

image-gnews
Adegan film Harry Potter ketika Harry menggunakan invisibility cloak. old.boxwish.com
Adegan film Harry Potter ketika Harry menggunakan invisibility cloak. old.boxwish.com
Iklan

TEMPO.CO, California - Jubah tembus pandang selalu muncul dalam film maupun novel fiksi ilmiah, dari Star Trek sampai Harry Potter. Namun, mereka tak pernah ada dalam kehidupan nyata sampai para ilmuwan dari Lawrence Berkeley National Laboratory dan University of California, Berkeley, menemukan bahan mikroskopis tipis yang dapat menyembunyikan suatu obyek dengan cara membelokkan cahaya.

Sebuah jubah dengan tebal hanya 80 nanometer (satu nanometer adalah sepersemiliar meter) itu dibuat para peneliti dari susunan blok emas nantenna alias nanoantenna. Nantenna adalah antena khusus berukuran nanometer yang dipakai untuk mengubah energi gelombang mikro menjadi arus listrik. Ukuran ini terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang. Jubah ini sengaja dibuat untuk menutupi tiga obyek dimensi tiga yang dibuat seukuran sel dengan beberapa benjolan dan bopeng.

Permukaan jubah yang dibuat dengan cara meta-rekayasa ini dapat mengalihkan gelombang cahaya. Dengan demikian, bentuk obyek yang ditutupi jubah ini menjadi tak tampak. "Ini pertama kalinya obyek tiga dimensi hilang hanya dengan jubah," kata Xiang Zhang, pemimpin studi yang juga Direktur Divisi Ilmu Material dan Metamaterial Berkeley Lab. Zhang lantas menamakan jubah nano ini dengan sebutan "jubah pengalih cahaya".

Meskipun jubah ini hanya berukuran mikroskopis, menurut Zhang, sangat mudah mengaplikasikannya ke ukuran lebih besar. Ia mengatakan sangat mungkin menghilangkan suatu benda seukuran manusia menggunakan jubah pengalih cahaya ini. Studi Zhang dan timnya terbit dalam jurnal Science berjudul An Ultra-Thin Invisibility Skin Cloak for Visible Light.

Hamburan cahaya, baik itu cahaya lampu, inframerah maupun sinar X, memungkinkan kita untuk mengamati benda-benda. Hukum alam ini ternyata dapat dibelokkan menggunakan metamaterial yang dibuat Zhang. Lebih dari 10 tahun, Zhang dan timnya memecahkan misteri pembelokan cahaya dan mencari fenomena bahan alami agar benda-benda optik dapat tak terdeteksi. Mulanya, tim membuat jubah optik tembus pandang berbasis metamaterial yang cukup tebal dan sulit untuk digunakan dalam ukuran besar.

Jubah generasi awal itu juga mensyaratkan perbedaan fase wilayah jubah dan latar belakang di sekitar obyek, sehingga membuat jubah itu masih dapat terlihat sedikit. "Sejujurnya, pekerjaan ini cukup sulit," kata anggota penelitian, Xingjie Ni, dari Pennsylvania State University, seperti dikutip dari Science Daily. Tapi pekerjaan mereka akhirnya menuai hasil dalam pembuatan jubah penelikung cahaya generasi kedua.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada fase ini tim menanamkan prisma dielektik cukup dalam. Alat inilah yang ternyata membelokkan cahaya, sehingga jubah tak tertangkap oleh optik. Metode ini, Ni menjelaskan, memungkinkan para peneliti untuk memanipulasi gelombang cahaya. Ni mengatakan sekumpulan cahaya yang terpancar akan langsung merambat ke material seukuran sub-gelombang, yang menciptakan gelombang elektromagnetik skala nano.

Uji eksperimen pun berhasil dilakukan. Saat cahaya merah menabrak obyek tiga dimensi berbentuk acak dan bopeng itu, gelombang cahaya seukuran 1.300 mikron persegi langsung dibelokkan oleh jubah emas nanoantenna. Menariknya lagi, pembelokkan cahaya bisa diatur sedemikian rupa. "Bisa on dan off hanya dengan mengalihkan polarisasi cahaya ke nanoantenna," kata Ni.

Zi Jing Wong, anggota penelitian, mengklaim kemampuan memanipulasi interaksi cahaya ini cukup menggoda di masa depan, khususnya untuk menciptakan mikroskop optik beresolusi tinggi dan komputer optik supercepat. "Ini membuktikan bahwa mikroelektrik dan cahaya memang kunci dasar keamanan alami," ujar Wong.

SCIENCE | AMRI MAHBUB

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

3 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

8 jam lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

10 jam lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI


Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

11 jam lalu

@america pada 23 Maret 2024, untuk pertama kalinya mengadakan kegiatan
Fun Run Ramadan Meriahkan 75 Tahun Hubungan Diplomatik Amerika Serikat dan Indonesia

@america menggelar acara fun run yang diselenggarakan menjelang buka puasa dalam rangka 75 tahun hubungan diplomatik Amerika dan Indonesia


USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

16 jam lalu

Warga saat melakukan pemeriksaan Rontgen Thorax saat skrining tuberkulosis di Gelanggang Olahraga Otista, Jakarta, Kamis, 9 Februari 2023. Untuk mengurangi penularan Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru, Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui Puskesmas Kecamatan Jatinegara melangsungkan kegiatan skrining tuberkulosis kepada 65 orang yang meliputi Pemeriksaan Rontgen Thorax, TCM (Test Cepat Molekuler) atau Pemeriksaan Dahak, serta TST (Tuberkulin Skin Test) atau Test Mantoux. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
USAID Bantu Berikan Terapi Pencegahan TBC di Indonesia

USAID memberikan terapi pencegahan tuberkulosis (TPT) kepada 145.070 orang di Indonesia, untuk mempercepat akses pengobatan preventif melawan TBC


BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

17 jam lalu

Teknologi Carbon Capture and Storage. ftmm.unair.ac.id
BKPM Sebut Perusahaan AS Tertarik Pakai Perut Bumi Indonesia untuk Carbon Capture and Storage

Perusahaan minyak dan gas dari Singapura dan Amerika sudah tertarik berinvestasi ke carbon capture and storage (CSS) di Indonesia.


Simak Daftar Grammy Awards yang Diraih Mariah Carey dalam 4 Dekade

17 jam lalu

Mariah Carey. Instagram.com/@mariahcarey
Simak Daftar Grammy Awards yang Diraih Mariah Carey dalam 4 Dekade

Mariah Carey disebut sebagai Songbird Supreme oleh Guinness World Records, ia terkenal dengan jangkauan vokalnya cukup tinggi, mencapai lima oktaf.


Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

19 jam lalu

Teluk Oman telah melihat serangan drone lapis baja sebelumnya - pada tahun 2021 serangan Iran yang diduga menghantam kapal tanker Mercer Street. REUTERS
Iran Bebaskan Semua Awak Kapal Tanker Minyak asal Filipina yang Disita di Teluk Oman

Filipina mengatakan pada Rabu 27 Maret 2024 bahwa Iran telah membebaskan 18 awak kapal tanker minyak warga Filipina yang disita di Teluk Oman


Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

20 jam lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
Singapura Kirim Tim Bantu Investigasi Jembatan Ambruk di Baltimore

Biro Investigasi Keselamatan Transportasi Singapura mengirimkan tim penyelidik untuk membantu penyelidikan jembatan ambruk di Baltimore, AS


Lika-liku Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Gaza yang Kerap Digagalkan Veto Amerika Serikat

21 jam lalu

Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri mengheningkan cipta, untuk menghormati para korban serangan di tempat konser Balai Kota Crocus di Moskow, pada hari pemungutan suara mengenai resolusi Gaza yang menuntut gencatan senjata segera selama bulan Ramadan yang mengarah ke gencatan senjata permanen.  gencatan senjata berkelanjutan, dan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, di markas besar PBB di New York City, AS, 25 Maret 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Lika-liku Resolusi DK PBB untuk Gencatan Senjata Gaza yang Kerap Digagalkan Veto Amerika Serikat

Meski resolusi gencatan senjata di Gaza selama Ramadan sudah disepakati DK PBB, tetapi resolusi tersebut sempat diveto Amerika Serikat.