TEMPO.CO, Jakarta - Produk Marketing Manajer PT Samsung Electronic Indonesia, Seto Anggoro, mengatakan perusahaannya akan segera mengundang pengembang aplikasi dan konten untuk membahas Virtual Reality. Niat ini ditujukan kepada Samsung untuk menciptakan pengalaman lebih dekat dan lebih tepat demi kebutuhan pengguna Virtual Reality di Indonesia.
“Ke depan, kita akan gandeng pengembang-pengembang konten lokal untuk mengembangkan konten dan aplikasinya,” kata Seto di Hotel Ritz Carlton Pacific Place, Selasa, 1 Maret 2016. Samsung Research Indonesia, yang bertanggung jawab dalam bidang pengembangan konten produk Samsung, menurut Seto, akan mencari tahu dan mendalami aneka konten yang memungkinkan dan cocok untuk pasar Indonesia.
Seto mengaku, Samsung belum membicarakannya dengan pengembang lokal. Perihal keterlibatan para pengembang konten lokal, Samsung masih bersiap dan berencana untuk mengembangkannya lebih jauh.
Saat ini sudah tersedia sekitar 1.500 konten yang dapat diunduh dan dimainkan menggunakan perangkat Virtual Reality. Konten tersebut terdiri atas kategori film dan games.
Ribuan konten tersebut, seluruhnya masih merupakan konten yang berasal dari pengembang permainan dari mancanegara.
Samsung Gear Virtual Reality saat ini hanya cocok atau kompatibel dengan Galaxy S6, Galaxy S6 Edge, Galaxy S7, Galaxy S7 Edge, Samsung Note 5. Perangkat ini diklaim menawarkan pengalaman tayangan tiga dimensi dengan kemampuan menayangkan gambar yang lebih hidup.
MAYA NAWANGWULAN