TEMPO.CO, Cupertino - Apple, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat, menolak memberikan dukungan dalam konvensi Partai Republik yang mengusung Donald Trump. Padahal, biasanya, Apple memberikan donasi berupa beberapa teknologinya ataupun bantuan dana pada acara konvensi Partai Republik.
Raksasa teknologi ini mengatakan pihaknya tidak bahagia atas beberapa pernyataan dan komentar yang dibuat Trump, kandidat yang diusung Partai Republik. Pengusaha di bidang pengembangan properti ini beberapa kali membuat pernyataan kontroversial mengenai imigran, kaum minoritas, dan tentang wanita, seperti dilansir Phonearena.com, Rabu, 22 Juni 2016.
Akibat pernyataan Trump, beberapa sumber memberi informasi kepada Politico bahwa Apple tidak akan memberikan dukungan dalam konvensi Partai Republik yang akan diselenggarakan di Quicken Loans Arena, Cleveland, 18-21 Juli 2016. Apple kabarnya menolak memasok komputer, iPhone, iPad, dan perangkat lain untuk konvensi Republik tersebut.
Padahal, sejak 2008, Apple memberikan bantuan kepada dua pihak partai berupa perangkat teknologi MacBook senilai US$ 140 ribu atau sekitar Rp 1,8 miliar dan perangkat lain untuk menyelenggarakan konvensi. Pada 2012, Apple juga memberi dukungan serupa pada konvensi kedua partai.
Apple dan Trump tidak saling bertemu sejak awal tahun. Saat itu, Apple mengabaikan perintah pengadilan untuk membuka iPhone 5C milik Syed Farook, pelaku penembakan di San Bernardino pada akhir 2015.
Selama pertemuan Town Hall pada Februari lalu, Trump bahkan menyeru para pengikutnya untuk memboikot Apple hingga perusahaan itu mau membuka telepon Farook. Satu bulan sebelum seruannya untuk memboikot, Trump berjanji kepada Apple, jika menjadi presiden, ia akan memaksa perusahaan itu membangun komputer di Amerika Serikat saja dan bukan di negara lain.
Keengganan Apple menyokong konvensi Partai Republik mungkin saja akan dimanfaatkan perusahaan teknologi lain. Beberapa perusahaan yang diketahui akan tetap menyokong konvensi Republik adalah Google, yang akan menyediakan Live Streaming pada acara tersebut. Facebook juga akan menawarkan Lounge serta Microsoft akan menawarkan tablet dan penyimpanan iCould mereka.
PHONE ARENA | MAYA NAWANGWULAN