TEMPO.CO, San Francisco - Pembuat chip-chip unggulan untuk ponsel Android, Qualcomm, telah mengumumkan produk andalannya untuk awal 2017, Qualcomm Snapdragon 835.
Seperti 820, Snapdragon 835 telah dikembangkan dalam kemitraan dengan Samsung. Samsung sendiri telah membuat langkah besar dalam bidang pengembangan systems-on-chip (SoC) akhir-akhir ini dan telah berhasil memberikan Qualcomm teknologi untuk membangun chipset menggunakan proses FinFET 10 nm. Sebagaimana diketahui, semakin kecil chip, maka chip itu semakin lebih hemat energi.
Dari siaran pers sebagaimana dikutip Phonearena.com, Kamis 17 November 2016, disebutkan dibandingkan pendahulunya Snapdragon 820 14 nm, Snapdragon 835 bisa 30 persen lebih kecil, namun memiliki kinerja 27 persen lebih tinggi, dan menjadi 40 persen lebih hemat energi.
Hal ini berarti memberi lebih banyak ruang pada ponsel untuk komponen lainnya, dan juga baterai yang lebih baik, jika menggunakan chip terbaru ini.
Baca:
Misteri Kabut Pembunuh Massal di London Tahun 1952 Terungkap
ASUS A456UR, Andal dengan Prosesor Intel Generasi Ke-7
Vivo V5 Hadirkan Kamera Depan 20 Megapiksel
Prosesor baru ini juga akan mendukung pengisian cepat pada Qualcomm generasi berikutnya, Quick Charge 4.0. Charge 4.0. disebutkan akan memberikan pengisian 20 persen lebih cepat dari Quick Charge 3.0 yang juga sudah mengesankan. Sebagai perbandingan, HTC 10, LG G5, dan Galaxy S7 semua melakukan pengisian hingga 100 persen dalam waktu 80-100 menit.
Quick Charge 4.0 juga akan sepenuhnya kompatibel dengan USB Type-C, sehingga ponsel yang dilengkapi dengan port data reversible tidak akan lagi perlu mengalami pengisian yang lebih lambat.
PHONEARENA | ERWIN Z