TEMPO.CO, Seoul - Samsung Electronics telah menetapkan target pengiriman 60 juta tahun ini untuk ponsel Galaxy S8 yang akan datang. Target itu lebih tinggi dari model andalan Samsung sebelumnya.
"Raksasa teknologi itu telah meminta mitranya untuk memasok (suku cadang) berdasarkan target pengiriman 60 juta," kata seorang sumber industri The Investor yang tak ingin disebutkan namanya, Senin, 9 Januari 2017.
Sumber itu menambahkan bahwa Samsung telah mengkonfirmasi bahwa jadwal rilis ponsel tersebut telah ditunda sampai pertengahan April, sebulan dari jadwal rilis biasanya pada Maret.
Target pengiriman S8 jauh lebih tinggi dari total pengiriman model andalan perusahaan selama tiga tahun terakhir, yaitu S5 (45 juta), S6 (45 juta), dan S7 (48 juta). Galaxy S4, yang dirilis pada 2013, mencatat rekor pengiriman 70 juta unit. Sedangkan S3 membukukan 65 juta.
“Saat tanggal rilis S8 ditunda sampai pertengahan April, Samsung tampaknya telah menetapkan tujuan yang lebih ambisius daripada sebelumnya untuk menebus kerugian yang disebabkan model Note,” ujar sumber industri lainnya.
Produksi massal S8 akan dimulai pada Maret, ketika Samsung akan meluncurkan 5 juta unit S8 setiap bulan setelah menerima suku cadang elektronik pada Februari dari vendor utama, termasuk pembuat modul pemindai iris kamera Partron dan perusahaan lensa kamera Sekonix.
Pembuat modul nirkabel Samsung Electro-Mechanics dan Amotech diharapkan memasok modul frekuensi radio, yang digunakan untuk sistem near-field communication, pada Maret. Sedangkan vendor sekunder, seperti Hansol Technics, kemungkinan akan mulai menawarkan suku cadang mulai April.
Pengamat pasar mengatakan masih belum jelas apakah raksasa smartphone Korea itu dapat membuat comeback nyata dengan S8 setelah bencana Note 7, terkait dengan meningkatnya tantangan yang ditimbulkan oleh perusahaan-perusahaan seperti Huawei dari Cina.
Menurut Nomura Securities, di Amerika Serikat, rival utama Samsung, Apple, diharapkan menjual hingga 80 juta perangkat iPhone 8 selama tiga bulan terakhir 2017.
THE INVESTOR | ERWIN Z.
Baca:
Kecerdasan Buatan Jadi Primadona di CES 2017
Mobil Terbang Alias Drone Berpenumpang Segera Dipasarkan
Diluncurkan di Cina, Berikut Spesifikasi Nokia 6