TEMPO.CO, Jakarta - Xiaomi baru saja meluncurkan Mi 6, ponsel premium, yang digadang-gadang akan menyaingi Samsung Galaxy S8 dan iPhone 8. Ponsel baru Xiaomi ini banyak mendapat ulasan positif, terutama karena harganya yang lumayan murah.
Mi 6 dibaderol Rp 4,8 Juta. Ini setengah dari harga Samsung Galaxy S8 yang sudah lebih dahulu diluncurkan dan dibanderol Rp 10 jutaan. Padahal, dari segi spesifikasi MI 6 justru memiliki beberapa keunggulan.
Baca: Ponsel Premium Mi 6, Bagian dari Upaya Xiaomi untuk Gebrak Pasar
• Prosesor
Seperti S8, Mi 6 memakai chipset Qualcomm Snapdragon 835. Artinya, dari segi kecepatan, keduanya tak akan jauh berbeda. Namun, pada beberapa spesikakasi lain, Mi 6 punya kelebiha.
• Layar
Mi 6 memiliki layar 5,15 inci, sedangkan S8 memiliki layar 5,8 inci. Galaxy S8 memiliki ‘Layar Infinity’ dengan tepi lengkung ganda dan bezel hampir tidak ada. Ponsel ini memiliki layar Super AMOLED QHD+ 5,8 inci (1440x2960 piksel). Sedangkan Xiaomi Mi 6 memiliki layar IPS LCD 5,15 inci dengan resolusi 1080 x 1920 piksel.
Baca: Pemesan Galaxy S8 Lewati 1 Juta di Korea, Rekor untuk Ponsel Baru
• RAM
Mi 6 memiliki RAM 6 GB, sedangkan S8 hanya 4 GB. Kedua ponsel menjalankan Android Nougat OS.
• Baterai
Mi 6 dibekali baterai 3350 mAh, sedangkan S8 3000 mAh.
• Kamera
Keduanya sama-sama memakai 12 MP (dual camera) untuk karema utama atau belakang dan 8 MP untuk kamera depan.
Baca:Mi 6 Tandai Pergeseran Fokus Xiaomi
• Fasilitas lain
Samsung Galaxy S8 didukung Samsung Pay untuk pembayaran mobile berbasis NFC. Mi 6 juga dilengkapi dengan NFC dan kompatibel dengan Mi Pay milik Xiaomi.
• Asisten virtual
Samsung menyematkan asisten virtual Bixby AI pada S8, sebuah fitur yang tidak ditemukan dari Xiaomi Mi 6.
Secara keseluruhan kedua ponsel ini memiliki spesifikasi yang tak jauh berbeda. Namun soal harga, mungkin akan membuat Xiaomi Mi 6 lebih banyak dilirik konsumen Indonesia.
Baca: Samsung Akan Produksi 3.000 Galaxy X, Ponsel dengan Layar Lipat
DECCANCHRONICLE | ERWIN Z | NS