TEMPO.CO, Seoul - Banyak warga Korea Selatan yang menerima unit-unit awal dari ponsel andalan Samsung Galaxy S8 awal pekan ini melaporkan bahwa beberapa unit perangkat itu memiliki tampilan aneh dan berwarna merah, sebagaimana dikutip CNET, Jumat 21 April 2017.
Baca: Samsung Galaxy S8 Mulai Dijual di Amerika, Kanada, dan Korea
Menyusul laporan itu, perusahaan tersebut akan merilis update software untuk memperbaiki masalah itu, menurut laporan ZDNet. Samsung mengatakan pada awal pekan ini bahwa warna merah tersebut adalah masalah perangkat lunak, bukan masalah kualitas perangkat keras tersebut.
Belum diketahui kapan pembaruan itu akan diluncurkan, namun media lokal telah melaporkan bahwa pembaruan itu akan mulai beredar minggu depan.
Baca: Pemesan Galaxy S8 Lewati 1 Juta di Korea, Rekor untuk Ponsel Baru
Galaxy S8 dan S8 Plus diluncurkan hari ini di seluruh dunia, namun beberapa orang yang memesan perangkat tersebut di Korea Selatan menerima ponsel mereka lebih awal.
Gambar perangkat S8 dan S8 Plus dengan layar kemerahan segera dikirim ke Instagram, serta forum teknologi Korea Selatan seperti Ruliweb dan Ppomppu.
Baca: Samsung Galaxy S8 Warna Ini Paling Laris di Korea Selatan
Peluncuran Samsung S8 berada di bawah sorotan menyusul kegagalan Galaxy Note 7 tahun lalu. Setelah banyak Note 7 di seluruh dunia mengalami masalah mulai terlalu panas atau terbakar, raksasa elektronik tersebut terpaksa menarik jutaan unit.
Sorotan ini juga terjadi saat kepala de facto Samsung Electronics, Jay Y. Park, diadili dalam skandal korupsi politik, di mana dia dituduh menyuap Presiden Korea Selatan yang dimakzulkan, Park Geun-hye.
CNET | ERWIN Z