TEMPO.CO , Yogyakarta - Sekelompok mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) meluncurkan software berbasis mobile application yang menunjukkan peta sentra batik di Indonesia melalui perangkat mobile seperti telepon genggam. Aplikasi yang diberi nama "Batik Guide" itu tak hanya memudahkan wisatawan mencari lokasi distribusi batik, juga merupakan usaha untuk meramaikan, memperkenalkan, dan mempertahankan keberadaan batik di Indonesia.
Aplikasi software itu dibuat oleh lima mahasiswa UNY itu, yaitu Refany Anhar, Tika Novita Sari, Amalia Ima N., Eka Nur Rohmah, dan Syarifah Mutmainah. Pembuatan aplikasi itu dilatarbelakangi masih minimnya peta penunjuk keberadaan sentra batik, khususnya yang dapat cepat diakses wisatawan yang sedang berkunjung ke suatu daerah. Selain itu, jarang sekali ada tempat penjualan batik yang menyediakan guide atau pemandu batik yang dapat menjelaskan makna dan arti-arti batik yang mereka cari.
“Tempat penjualan batik di Nusantara tersebar di beberapa penjuru. Sayangnya belum ada daftar yang menjelaskan di mana saja keberadaan dari tempat-tempat tersebut yang dapat dimanfaatkan dengan mudah bagi wisatawan,” kata Refany, Rabu, 4 Juli 2012.
Software baru ini memuat beragam batik di Indonesia berikut nama motif batik tersebut. Di dalamnya juga terdapat informasi dan lokasi kursus dan produksi berbasis GPS (Global Positioning System) dari setiap daerah batik tersebut.
“Software ini dikemas dalam bentuk aplikasi mobile yang bisa dijalankan di setiap handphone yang sudah mendukung Java dan GPS,” kata dia. “Desain interface-nya juga menarik.”
Ketika aplikasi ini dibuka, pengguna dapat melihat berbagai motif batik berikut maknanya, termasuk daerah asal batik dan alamat distributor batik. Pengguna juga dapat mengetahui peta lokasi penjualan batik itu bila memilih salah satu list alamat distribusi.
“Melestarikan batik bukan hanya sering memakainya, tapi juga tahu dan mengenal makna-makna yang terkandung dalam setiap goresan corak batik serta di mana sentranya,” kata Refany.
PRIBADI WICAKSONO