Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Oktober, Spammer Gunakan Tema Liburan  

Editor

Erwin prima

image-gnews
Andrey Volodin/iStockphoto.com
Andrey Volodin/iStockphoto.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah spam dalam lalu lintas email global pada Oktober berada pada posisi 72,5 persen. Sepanjang bulan itu para spammer terpantau memanfaatkan tema-tema liburan, nama-nama penyedia layanan telekomunikasi terkemuka, dan konflik Suriah. Para spammer juga menawarkan layanan "ajaib" seperti mantra-mantra cinta.

Tatyana Shcherbakova, Senior Spam Analyst Kaspersky Lab, mengatakan bahwa dalam banyak kasus, email massal spam dengan lampiran berbahaya menyasar data rahasia pengguna. Para pelaku mencari cara baru untuk menipu pengguna dan terus mengembangkan daftar perusahaan ternama untuk dieksploitasi dalam aksi penipuan mereka.

Para pengguna harus berhati-hati bila menerima email yang berisi lampiran dengan file .exe atau ZIP archive. Selain itu, isi dari email juga perlu diwaspadai. "Bila pengguna diminta untuk membuka sebuah lampiran di dalam email, kami sarankan untuk berhati-hati, dan sebaiknya pindai lampiran tersebut dengan bantuan program antivirus,” ujar Shcherbakova dalam rilis yang diterima Tempo, Rabu, 27 November 2013.

Trojan Fraud tetap menjadi program paling berbahaya yang menyebar melalui email. Trojan ini mengimitasi laman HTML phishing dan menyebar melalui email. Email yang dikirim terlihat seperti berasal dari bank terkemuka, toko-toko online, dan berbagai layanan online lainnya. Begitu pengguna membuka laman phishing itu, mereka akan diminta untuk memasukkan data-data pribadi mereka. Data-data ini akan diteruskan ke tangan para penipu sehingga membahayakan informasi rahasia pengguna.

Trojan Fareit, program berbahaya yang didesain untuk mencuri login dan password dari komputer yang terinfeksi, berada di tempat kedua untuk program paling berbahaya di bulan Oktober lalu. Worm komputer, Bagle, berada di tempat ketiga. Seperti kebanyakan worm, Bagle menyebarkan diri ke berbagai alamat email yang ada di dalam daftar email korbannya. Bagle juga mampu mengunduh program berbahaya lain ke dalam komputer korban tanpa sepengetahuan korban.

Untuk menyebar program berbahaya, para penipu terus mengeksploitasi nama perusahaan telekomunikasi terkemuka. Pada September lalu, para pelaku memanfaatkan nama BT Group asal Inggris untuk menyebar pengunduh Trojan, Dofoil. Sementara pada Oktober, para pelaku menggunakan nama operator telekomunikasi nasional Kanada, Telus Mobility.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Terdapat pula lampiran ZIP archive yang berisi Trojan Zbot, program berbahaya yang didesain untuk mencuri informasi perbankan pengguna. Para pelaku menggunakan teknologi rootkit yang memungkinkan mereka menyembunyikan executable file dan proses penginfeksian dari sistem. Tetapi program ini tidak bisa disembunyikan dari program antivirus.

Pada Oktober, Asia tetap menjadi sumber spam terdepan secara regional dengan 56,4 persen, meski mengalami sedikit penurunan dalam kegiatan spam, yaitu -2,4 poin. Amerika Utara berada di tempat kedua dengan penyebaran spam sebesar 19 persen. Sementara Eropa Timur naik 3,8 poin, dengan rata-rata 16 persen dan berada di tempat ketiga.

Simak berita tekno lainnya di sini.

ERWIN Z

Berita lain
Peneliti: Jamur Mampu Kendalikan Cuaca 
Komet Fantastis Muncul di Ufuk Timur 
Android KitKat Telah Hadir di Nexus 4 
Microsoft Akui Disc Drive Xbox Bermasalah 
Microsoft Siap Ganti Xbox One yang Rusak  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

16 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

17 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

17 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

21 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

22 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

24 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.


Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

25 hari lalu

Flu Singapura.
Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.


Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

25 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.


Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

27 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

29 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?