Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eggwards Lab, Game Buatan Indonesia yang Kian Digandrungi  

image-gnews
TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Iklan

SWA.CO.ID, Jakarta - Tidak banyak game dengan cerita yang mengesankan, terutama yang bisa diunduh di ponsel atau tablet. Salah satu game yang sedang meroket saat ini adalah Eggwards Lab.

Game dengan karakter lucu ini dibuat oleh Matata Corporation, perusahaan game yang didirikan oleh tiga orang warga negara Indonesia. Game ini menjadi salah satu yang terlaris di Asia Tenggara saat ini. Diunduh sebanyak 2000-5000 kali per hari merupakan prestasi tersendiri ditengah banyaknya game baru bermunculan saat ini.

Enrico Pitono, Irna Rasad, dan Gunawan Pramono, pendiri Matata Corporation membuat game ini berdasarkan pengalaman mereka sebagai gamer yang lekas bosan dengan games yang sudah ada.

Eggwards Lab merupakan game puzzle match-3 yang mengusung tema kue, dessert, dan berbagai macam jajanan manis lainnya. Yang menarik bermain game ini tidak akan cepat bosan karena ditemani enam karakter berbentuk telur yang masing-masing memiliki pesona dan keunikan skill berbeda-beda. Mulai dari Eggward uang memberi poin ekstra, Greggory yang memberi waktu recovery lebih cepat, dan lain sebagainya.

Masing-masing karakter memberikan respon yang berbeda-beda saat gamer mencetak skor, sehingga keberadaan mereka cukup memberikan interaksi yang menarik untuk sebuat permainan match-3.

Saat ini genre game mobile yang sedang digemari gamer memang puzzle match-3, dua di antaranya adalah Candy Crush dan Bejewelled. Game genre ini memanfaatkan perangkat yang juga sedang bertumbuh pesat penggunanya di Indonesia seperti tablet dan ponsel cerdas. Puzzle match-3 sangat digemari karena selain mudah dimainkan, tampilan warna yang menarik juga turut memberi andil.

Match-3 games memiliki kelemahan pada karakter. Kelemahan itu coba kami ubah menjadi sebuah kelebihan pada Eggwards Lab,” ungkap Enrico.

Di game ini, keberadaan karakter beserta kedalaman kisahnya sangat ditonjolkan. Pemilihan karakter akan memberikan akhir kisah yang berbeda. Bukan sekadar menggabungkan kelipatan tile semata.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karakter dan kedalaman cerita, tambah Enrico, dikedepankan oleh Matata, karena banyak game yang sepertinya tidak memperdulikan rasa penasaran gamers.

“Sebagai penggemar game saya kerap penasaran apa yang dilakukan Mario Bros ketika tidak mengumpulkan koin dan makan jamur. Nah, kami tidak ingin hal itu terjadi pada gamers yang memainkan Eggwards Lab,” ujar mantan bankir ini.

Sama seperti game match-3 lainnya, di sini tujuan Anda bermain adalah mencocokkan satu dari empat jenis jajanan manis yang terdapat di layar. Yang perlu Anda lakukan adalah menyusun setiap pola di sekitar layar permainan agar menghasilkan kombo yang semakin memperbesar perolehan skor Anda di Eggwards Lab.

Hasilnya, respon positif dari pasar membuat Eggwards Lab cukup dikenal. Hanya dalam waktu dua bulan, game dengan visual yang cukup bersaing dengan game match-3 dari negara-negara lain. Bahkan Eggwards Lab berhasil berada di posisi lima besar di App Store Belanda, Thailand, Singapura, Malaysia, Phipilina, Indonesia, Makau, dan beberapa negara lainnya.

Matata Corporation, perusahaan game yang berpusat di Indonesia namun memiliki kantor pemasaran di London, Inggris ini pada April tahun ini memperoleh pendanaan dari Facebook sebagai bagian dari program FB Start-Up, melalui fbstart.com. Sayang Enrico tidak berkenan menyebut berapa dana yang diterimanya.

Kedepannya Enrico meyakinkan pihaknya akan terus memuaskan para gamers dengan terus menampilkan game kasual dan terhubung. “Tak adil jika pembeli game kami tak bisa memainkan game lainnya. Karena itu, kami buat terhubung,” jelasnya.

SWA.CO.ID

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sudah Bisa Diakses, Facebook Bikin Pembaruan Fitur Video Jadi Mirip di TikTok

12 hari lalu

Ilustrasi Facebook, TikTok, Twitter. (NDTV)
Sudah Bisa Diakses, Facebook Bikin Pembaruan Fitur Video Jadi Mirip di TikTok

Pada aplikasi TikTok telah menjadi pedoman tetap namun bagi Facebook, ini sebuah inovasi dan kemajuan.


Cara Unblock Akun Seseorang di Facebook dengan Mudah

14 hari lalu

Cara download video Facebook di HP bisa dilakukan dengan mudah tanpa aplikasi. Anda hanya tinggal mengcopy tautan video Facebook.  Foto: Canva
Cara Unblock Akun Seseorang di Facebook dengan Mudah

Ada beberapa cara unblock teman di Facebook, bisa melalui handphone maupun laptop. Cukup ikuti beberapa langkah berikut ini.


Rayakan Hari Paskah dengan 55 Link Twibbon, Begini Cara Menggunakannya

18 hari lalu

Seorang wanita melintas dekat hiasan telur Paskah yang dilukis dengan gaya seni tradisional naif di Koprivnica, Kroasia, 27 Maret 2024. REUTERS/Antonio Bronic
Rayakan Hari Paskah dengan 55 Link Twibbon, Begini Cara Menggunakannya

Hari Paskah dapat dirayakan menggunakan twibbon beragam pilihan. Berikut memilih twibbon Hari Paskah yang sesuai selera dan cara menggunakannya!


Survei Meta Ungkap Pengguna Medsos Usia Muda di Indonesia Berani dan Aktif

19 hari lalu

WhatsApp mengumumkan peluncuran Avatar (Meta)
Survei Meta Ungkap Pengguna Medsos Usia Muda di Indonesia Berani dan Aktif

Sebanyak 87 persen responden dalam survei Meta menyatakan bahwa media sosial adalah platform efektif untuk sampaikan pesan dan mendorong perubahan.


WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

19 hari lalu

Pendiri WhatsApp, Brian Acton. successstory.com
WhatsApp Aplikasi Perpesanan Paling Populer, Semua Bermula di Sebuah Garasi Rumah pada 2009

WhatsApp dibuat 2 mantan karyawan Yahoo, Brian Acton dan Jan Koum pada 2009 di sebuah garasi rumah di California. Begini perkembangannya.


Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

21 hari lalu

Fitur Khusus Meta untuk Batasi Konten Politik, Begini Cara Mengaktifkannya

Meta menambahkan fitur khusus untuk membatasi konten politik pada platform yang dinaunginya, terutama Instagram.


Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

32 hari lalu

Ilustrasi pengguna WhatsApp. Reuters/Dado Ruvic
Begini Cara Download Stiker WhatsApp Edisi Ramadan

WhatsApp meluncurkan paket stiker terbarunya di Indonesia berkaitan dengan bulan Ramadan. Begini cara downlioad stiker WhatsApp edisi Ramdan.


Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

32 hari lalu

Jurnalis foto Palestina asal Gaza Motaz Azaiza. FOTO/Instagram/motaz_azaiza
Facebook Disebut Memblokir Akun Jurnalis Foto Gaza Motaz Azaiza

Jurnalis foto terkenal Palestina asal Gaza, Motaz Azaiza, memposting di akun X-nya bahwa dia telah dilarang di Facebook.


Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

37 hari lalu

Ibnu Khaldun
Mengenal The Muqaddimah, Buku Karya Ibnu Khaldun yang Menjadi Favorit Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg memilih Muqaddimah karya Ibnu Khaldun sebagai salah satu buku yang akan dibaca dalam inisiatif komunitasnya sebagai A Year of Books.


Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

38 hari lalu

Daftar 6 Buku yang Direkomendasikan Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg yang dikenal sebagai pendiri Facebook dikenal memiliki kegemaran untuk membaca buku