TEMPO.CO, New York - Sebuah bintang misterius yang berjarak sekitar 1.500 tahun cahaya dari Bumi telah memicu kontroversi.
Hal tersebut menyusul gerakan cahaya yang luar biasa dari bintang tersebut yang menyebabkan banyak yang beranggapan bahwa suatu peradaban makhluk asing sudah ditemukan.
Laporan tersebut dilakukan oleh sekelompok ilmuwan dan Tabetha Boyajia, mahasiswa doktor di Yale University, Amerika Serikat menggambarkan planet itu memiliki pola cahaya yang luar biasa dan menangkap ada sesuatu yang terlihat berputar di sekitar planet itu.
Laporan tersebut diterbitkan pada bulan Oktober dalam jurnal British dengan judul Monthly Notices of the Royal Astronomical Society.
"Kami belum pernah melihat sesuatu yang seperti bintang ini," Boyajian seperti dikutip dalam majalah Atlantic. "Ini benar-benar aneh."
Sementara itu, ilmuwan NASA, Steve Howell yang menangani teleskop planet, Kepler yang diluncurkan pada 2009 tapi hilang orientasi konsepsinya pada 2013, mengatakan bahwa tidak secepat itu untuk menyimpulkan terkait gagasan tersebut.
"Bintang misterius yang dikenal sebagai KIC 8462852 memang memiliki kurva cahaya yang agak aneh," kata Steve Howell, seperti yang dilansir Japan Times pada Selasa, 20 Oktober 2015.
"Ini memang terlihat seperti planet biasa atau titik duplikat kurva cahaya bintang. Namun, mengatakannya ada kaitan dengan makhluk asing adalah pernyataan yang agak berlebihan," katanya melalui email.
JAPAN TIMES|YON DEMA
