TEMPO.CO, Amerika Serikat - Mobil terbaru All-New-Ford GT akan menggunakan kaca jenis Gorilla Glass pada kaca depan. Ford juga dikabarkan akan menggunakan Gorilla Glass pada kaca jendela belakang dan sebagai tembok pemisah akustik pada sekat.
Penggunaan kaca yang lebih tipis dan ringan ini diperkirakan mampu mengurangi bobot kendaraan hingga 12 pounds atau setara 5,4 kilogram. “Kami percaya kaca yang ringan, tangguh, dan keuntungan optik Gorilla Glass untuk otomotif adalah perubahan yang baik untuk industri otomotif,” kata Wendell P. Weeks, Chairman and Chief Executive Officer of Corning Incorporated, melalui rilisnya kepada media hari ini, Selasa, 5 Januari 2016.
Wendell menjelaskan beberapa kelebihan yang bisa didapatkan industri otomotif dari penggunaan kaca jenis ini. Gorilla Glass memiliki kekuatan lima kali dari penggunaan kaca standar otomotif.
Pengurangan beban kendaraan akan jelas berpengaruh pada penggunaan bahan bakar yang lebih hemat. Penghematan bahan bakar juga akan berpengaruh pada pengurangan emisi zat karbondioksida yang dihasilkan kendaraan. Kaca yang ringan juga akan meningkatkan pengoperasian dan kinerja mengemudi kendaraan dengan menurunkan pusat gravitasi mobil.
Berbeda dengan kaca konvensional, Gorilla Glass tidak memiliki garis imbang optikal sehingga ideal untuk aplikasi kaca depan yang curam, seperti pada kendaraan Ford GT. Kaca depan Ford GT akan terdiri atas tiga lapisan. Pertama, Gorilla Glass di lapisan dalam, termoplastik di tengah, serta kaca pijar soda kapur di lapisan paling luar.
CORNING || MAYA NAWANGWULAN