Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siswa Indonesia Raih 7 Medali Lomba Sains Asia-Pasifik

Editor

Erwin prima

image-gnews
Ilustrasi sains. shutterstock.com
Ilustrasi sains. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sepuluh siswa Indonesia berhasil mengukir prestasi dalam lomba karya ilmiah remaja Asia-Pacific Conference of Young Scientists (APCYS) kelima. Tim Indonesia berhasil menyabet tujuh medali dari ajang yang digelar di kampus Amity University Gurgaon, India, itu.

“Karya ilmiah tim Indonesia meraih 2 medali emas, 2 medali perak, dan 3 medali perunggu,” ucap Sekretaris Jenderal APCYS Srisetiowati Seiful saat dihubungi Tempo, Minggu, 17 Juli 2016.

Srisetiowati mengatakan Indonesia memboyong sepuluh siswa dengan delapan penelitian. Mereka bersaing dengan 150 peserta dari sepuluh negara dan 120 penelitian dalam bidang fisika, engineering, environmental science, life sciences, dan computer science.

Medali emas tim Indonesia diraih Elizabeth Maria Clarissa dari Sekolah Menengah Atas Kristen St Louis 1, Surabaya, dan Joan Aldine Agita Limanto dari SMAK Gloria 2, Surabaya. Penelitian Elizabeth berjudul Fibre-packet Meat yang masuk kategori environmental science. Sedangkan penelitian Joan berjudul Pudding Hand Sanitizer untuk kategori life science.

Dua medali perak untuk tim Indonesia diraih Bramasto Rahman Prasojo dari Sekolah Menengah Pertama Chandra Kusuma, Deli Serdang, dan Lubba Ailati dari SMP Al-Ma'soem. Penelitian Chandra berjudul LED as a Solar Cell di kategori fisika. Sedangkan Lubba meneliti untuk kategori engineering. Penelitiannya diberi judul Designing Liquid Refractive Index Measuring Instrument.

Sedangkan medali perunggu diraih Rizky Aprillia Widianti dari SMA Negeri 5 Surabaya berkat penelitiannya di kategori life science berjudul ‎Aroma Treatment for Noni Juice. Peraih medali perunggu lain adalah Shanon Angelica Indrasan dan Yihua Varaputtananda Chen. Siswa SMP Narada, Tangerang, itu membuat penelitian berjudul Water Antenna for Wi-Fi untuk kategori engineering.‎

Rafsi Azzam Hibatullah Albar, siswa SMP Al-Azhar 13, Surabaya, juga mendapat medali perunggu dalam kategori computer science. Penelitiannya berjudul The Application of Microcontroller on Plant Watering Automation.

Srisetiowati menuturkan Indonesia juga mendapat lima medali tambahan dari poster yang dipamerkan masing-masing peserta. “Tim meraih satu medali perak untuk kategori engineering serta empat medali perunggu masing-masing untuk kategori fisika, engineering, environmental science, dan computer science,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain tujuh nama di atas, tutur Srisetiowati, masih ada dua anak lagi yang berprestasi. Mereka adalah Marcell Baringbing dan Gabe Simanjuntak dari SMP Negeri 1 Sigumpar, Sumatera Utara.

Salah satu peserta termuda tersebut menampilkan penelitian berjudul Tobasa's Batik from Melastoma Seed Extract dan mendapatkan perhatian khusus dari juri. “Sayangnya, tahun ini tidak ada special awards,” ujar Srisetiowati.

Setelah mengikuti ajang internasional tersebut, ucap Srisetiowati, anak-anak sering berpeluang menjadi duta Indonesia serta menghadiri konferensi ilmiah, seperti Asian Science Camp. Selain itu, turut berkompetisi dapat membuka kesempatan untuk memperoleh beasiswa dari perguruan tinggi.

Siswa yang ingin mewakili Indonesia dapat mencoba seleksinya melalui Lomba Peneliti Belia tingkat provinsi. Peserta yang lolos akan kembali bertarung di LPB tingkat nasional. “Yang terbaik dari setiap kategori yang akan dipilih untuk mewakili Indonesia dalam ICYS dan APCYS,” katanya.

Dalam kompetisi APCYS, Indonesia juga menurunkan dua juri internasional sekaligus ketua tim juri kategori fisika dan life science. Mereka adalah Monika Raharti, yang juga President APCYS, dan Diyah Purworini.

VINDRY FLORENTIN


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Proses Siswa Indonesia Raih Medali Lomba Penelitian Asia Pasifik

11 Desember 2018

Siswa Indonesia Raih Medali Lomba Penelitian Asia Pasifik. Kredit: Istimewa
Proses Siswa Indonesia Raih Medali Lomba Penelitian Asia Pasifik

Tim pembina para siswa tersebut berasal dari berbagai universitas, seperti dosen dan peneliti dari ITB, UI, UNPAR, dan lembaga penelitian lainnya.


15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

14 Oktober 2018

ilustrasi kebakaran. Tempo/Indra Fauzi
15 Kamar Kos di Pejaten Kebakaran, Diduga Korsleting Listrik

Sebanyak 15 kamar indekos di Jalan Lebak RT8 RW8 Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu pagi ludes akibat kebakaran.


Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

12 Agustus 2018

Petugas Satpol PP memeriksa bilik panti pijat saat menggelar razia di Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta, 25 Januari 2016. Razia ini dilakukan untuk mencegah terjadinya praktik prostitusi di wilayah tersebut. TEMPO/M Iqbal Ichsan
Cerita 3 Panti Pijat di Tebet Masih Beroperasi Setelah Digerebek

Tiga panti pijat yang telah digerebek pemerintah DKI ternyata masih beroperasi, yakni griya-griya pijat di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.


Golf Indonesia Open: Ranking 12, Rory Hie Pegolf Nasional Terbaik

29 Oktober 2017

Rory Hie. AP/Achmad Ibrahim
Golf Indonesia Open: Ranking 12, Rory Hie Pegolf Nasional Terbaik

Rory Hie menjadi pegolf nasional terbaik dalam Turnamen Golf Indonesia Open 2017, yang berakhir Minggu 29 Oktober di Pondok Indah Golf, Jakarta.


Juarai Golf Indonesia Open 2017, Pittayarat Raih Rp 734 Juta

29 Oktober 2017

Pegolf asal Thailand, Panuphol Pittayarat, berhasil menjuarai Turnamen Golf Indonesia Open 2017 di Pondok Indah Golf, Jakarta.
Juarai Golf Indonesia Open 2017, Pittayarat Raih Rp 734 Juta

Pegolf Thailand, Panuphol Pittayarat, menjuarai Turnamen Golf Indonesia Open 2017 di Pondok Indah Golf, Jakarta Selatan dan meraih uang Rp 734 juta.


Golf Indonesia Open 2017: Pittayarat Memimpin di Hari Kedua

27 Oktober 2017

Pegolf Thailand, Panuphol Pittayarat, memimpin hari kedua Turnamen Golf Indonesia Open 2017 di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, Jumat 27 Oktober. (Asia Tour)
Golf Indonesia Open 2017: Pittayarat Memimpin di Hari Kedua

Pegolf Thailand, Panuphol Pittayarat, memimpin di hari kedua Turnamen Golf Indonesia Open 2017 di Pondok Indah Golf Course, Jumat 27 Oktober.


Golf Indonesia Open 2017: Danny Mampu Imbangi Gaganjeet

27 Oktober 2017

Pegolf Indonesia, Danny Masrin, saat bertanding dalam Turnamen Indonesia Terbuka 2017 di Pondok Indah Golf Course, Jakarta, Kamis 26 Oktober. (Asia Tour)
Golf Indonesia Open 2017: Danny Mampu Imbangi Gaganjeet

Pegolf Indonesia, Danny Masrin, mampu mengimbangi pegolf-pegolf asing dalam Turnamen Golf Indonesia Open 2017 yang sedang digelar di Jakarta.


Ini Alasan Adidas Sponsori Sutan Zico Timnas Indonesia U-16

22 September 2017

Pemain Timnas Indonesia U-16, Sutan Diego Armando Ondriano Zico. (pssi.org)
Ini Alasan Adidas Sponsori Sutan Zico Timnas Indonesia U-16

Adidas mulai melirik Sutan Zico saat penyerang Timnas Indonesia U-16 itu bermain untuk Chelsea Soccer School Singapura.


Profil Kepulauan Mariana Utara, Lawan Timnas Indonesia U-16 Besok

15 September 2017

Pesepak bola Timnas Indonesia U-16 Brylian Negiehta Dwiki Aldama (tengah) melakukan selebrasi usai berhasil mencetak gol ke gawang Timnas Singapura U-16 Nicky Melvin Singh (kanan) dalam pertandingam persahabatan di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, 8 Juni 2017. ANTARA FOTO
Profil Kepulauan Mariana Utara, Lawan Timnas Indonesia U-16 Besok

Timnas Indonesia U-16 akan menghadapi Kepulauan Mariana Utara pada laga kualifikasi Piala AFC U-16 di Bangkok, Thailand, Sabtu besok.


Pembeli Banjiri Matahari Blok M yang Gelar Aneka Diskon Besar

15 September 2017

Kondisi diskon besar-besaran di gerai Matahari Pasaraya Blok M, Jakarta, 15 September 2017. TEMPO/ADAM PRIREZA
Pembeli Banjiri Matahari Blok M yang Gelar Aneka Diskon Besar

Jumlah pembeli membludak dalam program diskon besar-besaran di gerai ritel Matahari Pasaraya Blok M, Jakarta Selatan.