Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

John Hanke, Pembuat Pokemon GO Jadi Primadona di Comic-Con

image-gnews
Seorang wanita menggunakan ponselnya saat melintas di depan toko Pokemon di Tokyo, Jepang, 20 Juli 2016. Perangkat lunak permainan di ponsel yang tengah marak dimainkan di 30 negara, Pokemon Go akhirnya bisa dimainkan di Jepang. REUTERS
Seorang wanita menggunakan ponselnya saat melintas di depan toko Pokemon di Tokyo, Jepang, 20 Juli 2016. Perangkat lunak permainan di ponsel yang tengah marak dimainkan di 30 negara, Pokemon Go akhirnya bisa dimainkan di Jepang. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pembuat Pokemon GO mendapat perlakuan bak selebriti saat hadir pada hari terakhir Comic-Con di San Diego, Senin (25 Juli 2016), saat dia berbicara tentang popularitas dan masa depan game populer itu.

John Hanke, pendiri Niantic Labs dan pengembang Pokemon GO, disambut tepuk tangan keras dari 6.500 penggemar di panggung yang biasanya diisi oleh bintang-bintang film maupun televisi.

Hanke mengatakan popularitas global game yang memadukan makhluk animasi penuh warna dari dunia Pokemon Nintendo dengan dunia nyata menggunakan Augmented Reality (AR) dan teknologi pemetaan Google itu "luar biasa."

Game yang keluar 6 Juli itu berasal dari aplikasi game Niantic Labs AR yang disebut Ingress, yang menurut Hanke juga populer setelah pelncuran Pokemon GO.

Pokemon Go sudah memikat penggemar dari seluruh dunia, dan memiliki 21 juta pengguna aktif di Amerika Serikat dalam waktu kurang ari dua pekan dari peluncurannya. Harga saham Nintendo langsung melonjak setelah peluncuran game itu.

Hanke mengatakan pembaruan dan fitur baru akan ada dalam beberapa bulan dan tahun mendatang saat game tumbuh dengan lebih banyak cakupan makhluk dan unsur di semesta besar Pokemon.

Pokemon GO memiliki penggemar dari seluruh dunia, dengan lebih dari 21 juta pengguna aktif di Amerika Serikat dalam dua minggu setelah diluncurkan. Harga saham Nintendo pun melonjak setelah game itu diluncurkan.


Saat sesi tanya jawab, Hanke mengatakan tim sudah menyadari dan sedang memperbaiki gangguan pada game dan meminta masukan dari para penggemar mengenai apa yang perlu ditambahkan, seperti kemungkinan untuk mengembangbiakkan Pokemon.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, tim sedang berusaha memperbaiki fungsi pokestop dan gym yang berlokasi di lingkungan sekitar pemain.

Hanke juga memperkenalkan tiga pemimpin tim virtual yakni Blanche untuk Team Mystic, Spark untuk Team Instinct dan Candela untuk Team Valor.

Menurut pengembang, AR dapat memperkaya hal-hal yang telah dilakukan dan ingin Pokemon GO memicu orang-orang untuk keluar rumah, aktif dan bertemu teman-teman baru.

Seperti diwartakan kantor berita Reuters, para pemain di panel itu berharap bahwa Pokemon langka bisa diluncurkan untuk mereka, tapi Hanke membuat mereka kecewa dengan mengatakan bahwa tidak ada makhluk langka baru di konvensi.

Tim kecil di Niantic Labs, yang dibentuk internal di Google dan menjadi entitas mandiri tahun lalu, berjuang untuk menjaga server tetap jalan saat penggunanya makin banyak, kata Hanke, dan prioritas mereka sekarang mencegah server bermasalah.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Biden, Obama dan Clinton Dicemooh karena Bela Israel dalam Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

5 jam lalu

Presiden AS Joe Biden besama mantan presiden AS Barack Obama meninggalkan Air Force One di Bandara Internasional John F Kennedy di New York, AS 28 Maret 2024. REUTERS
Biden, Obama dan Clinton Dicemooh karena Bela Israel dalam Penggalangan Dana Terbesar Demokrat

Joe Biden, Barack Obama dan Bill Clinton dicemooh demonstran atas dukungannya terhadap serangan Israel ke Gaza


Deretan Kontroversi Diva Nyentrik Lady Gaga

8 jam lalu

Lady Gaga dan Joaquin Phoenix dalam film Joker: Folie a Deux. Foto: Instagram/@toddphillips
Deretan Kontroversi Diva Nyentrik Lady Gaga

Lady Gaga, diva bernama asli Stefani Joanne Agelina Germanotta ini juga kerap mendulang atensi karena sederet kontroversinya.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

9 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Lady Gaga: Diva Nyentrik yang Menapaki 38 Tahun

9 jam lalu

Lady Gaga saat menghadiri acara Piala Oscar di Hollywood, Los Angeles, California, 13 Maret 2023. REUTERS/Eric Gaillard
Lady Gaga: Diva Nyentrik yang Menapaki 38 Tahun

Bintang nyentrik Lady Gaga, penyanyi, penulis lagu dan aktris kini tengah dinanti aktingnya di film Joker: Folie a Deux yang masuk proses tahap akhir.


Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

9 jam lalu

Jenderal Charles Q. Brown Junior. REUTERS
Jenderal AS: Kami Tak Bersedia Beri Israel Senjata Apa Pun yang Diinginkan Saat Ini

Jenderal militer AS mengatakan bahwa Washington belum memberikan semua senjata yang diminta Israel, karena AS tidak bersedia memberikannya saat ini


Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

13 jam lalu

Bagian dari jembatan Francis Scott Key yang runtuh setelah ditabrak kapal kontainer Dali di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Insiden ini menyebabkan sebagian besar Jembatan Francis Scott Key runtuh yang menyebabkan beberapa kendaraan yang melintasi terperosok ke Sungai Patapsco. U.S. Army Corps of Engineers/Handout via REUTERS
Top 3 Dunia: Dugaan WNI di Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Warga AS Tak Setujui Serangan Israel

Top 3 dunia adalah Kemlu dalami dugaan adanya WNI di kapal penabrak di Baltimore, warga AS tak setuju serangan Israel, jenazah ABK WNI dipulangkan.


Ragam Respons Atas Resolusi DK PBB Agar Gencatan Senjata di Gaza Selama Ramadan

19 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) akhirnya menyetujui resolusi gencatan senjata segera antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas.
Ragam Respons Atas Resolusi DK PBB Agar Gencatan Senjata di Gaza Selama Ramadan

Resolusi DK PBB ini disahkan dengan skor 14-0 usai Amerika Serikat abstain, tidak menggunakan hak vetonya.


WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

1 hari lalu

Pemandangan udara dari kapal kargo Dali yang menabrak Jembatan Francis Scott Key, menyebabkannya runtuh di Baltimore, Maryland, AS, 26 Maret 2024. Maryland National Guard/Handout via REUTERS
WNI Disebut Jadi Kapten Kapal Penabrak Jembatan Baltimore, Ini Penjelasan Kemlu

Kementerian Luar Negeri menjelaskan ihwal WNI yang disebut menjadi kapten kapal yang menabrak jembatan di Baltimore, Amerika Serikat.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

1 hari lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

1 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Top 3 Dunia: Jepang Krisis Tenaga Kerja Hingga Profil Cawapres AS Nicole Shanahan

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 27 Maret 2024 diawali oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya membuka banyak loker bagi WNI