TEMPO.CO, London - Sebuah penelitian baru menemukan bahwa kesehatan mental yang baik dan memiliki pasangan akan membuat seseorang lebih bahagia dibandingkan kenaikan dua kali lipat pendapatan mereka.
Penelitian oleh London School of Economics ini melihat tanggapan dari 200 ribu orang tentang bagaimana berbagai faktor yang berbeda berdampak pada kesejahteraan mereka.
Baca Juga:
Menderita akibat depresi atau kecemasan paling memukul individu, sementara berada dalam suatu hubungan merupakan peningkatan terbesar dalam kebahagiaan mereka. Penelitian ini didasarkan pada beberapa survei internasional dari seluruh dunia.
Pada skala satu sampai 10, meningkatkan dua kali lipat gaji seseorang akan memperlihatkan kenaikan kebahagiaan mereka kurang dari 0,2. Para peneliti mengatakan ini menjelaskan bahwa orang lebih peduli tentang bagaimana pendapatan mereka dibandingkan dengan orang lain daripada bagaimana pendapatan itu mempengaruhi mereka.
Namun, memiliki pasangan memperlihatkan kenaikan kebahagiaan 0,6, sedangkan kehilangan pasangan dengan perpisahan atau kematian memperlihatkan dampak penurunan dengan besar yang sama.
Efek terbesar disebabkan oleh depresi dan kecemasan, yang menunjukkan penurunan tingkat kebahagiaan 0,7 pada skala. Pengangguran juga menunjukkan penurunan yang sama dalam poin.
Laporan penulis Prof Richard Layard mengatakan temuan itu berarti bahwa negara dibutuhkan untuk memainkan peran baru dalam kebahagiaan warganya, dengan berfokus pada "penciptaan kesejahteraan" daripada "penciptaan kekayaan".
"Bukti menunjukkan bahwa hal yang paling penting untuk kebahagiaan kita dan terhadap kesengsaraan kita adalah hubungan sosial dan kesehatan mental dan fisik,” ujar Layard sebagaimana dikutip BBC, Senin 12 Desember 2016.
"Di masa lalu, negara terus menerus mengurus kemiskinan, pengangguran, pendidikan dan kesehatan fisik. Tetapi yang sama pentingnya saat ini adalah kekerasan, alkoholisme, kondisi depresi dan kecemasan, pemuda yang terasing, ujian-mania dan banyak lagi. Ini harus menjadi pusat perhatian."
BBC | ERWIN Z
Baca:
Kebun Raya Bogor Masuki 2 Abad, LIPI Beber Hasil Penelitian
2 Ponsel Android Nokia Pertama 2017, Ini Spesifikasinya
Microsoft Latih Komputasi Awan Ribuan Guru Jawa Tengah