TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Waze, Noam Bardin, baru saja mengumumkan fitur carpool atau bepergian bersama dalam satu mobil, Waze Rider, dalam wawancaranya dengan Wall Street Journal, Rabu, 22 Februari 2017.
Tahun lalu, Waze juga telah meluncurkan saingan Uber yang sama-sama mampu menghubungkan pengemudi dengan penumpang yang ingin menghemat biaya dengan berbagi kendaraan melalui aplikasi Waze Carpool, yang tersedia di beberapa bagian negara Amerika dan Israel.
Melebarkan sayapnya, Waze Carpool kini berganti nama menjadi Waze Rider. Bardin mengungkapkan rencananya mengembangkan Waze Rider dalam beberapa bulan ke depan agar tersedia di semua bagian negara Amerika, termasuk Amerika Latin.
Di Amerika, biaya UberPool—fitur carpool versi Uber—bisa mencapai US$ 0,75 atau sekitar Rp 10.020 per kilometer. Waze Rider menawarkan harga lebih murah, yaitu US$ 0,54 atau sekitar Rp 7.214 per kilometer.
Selain itu, Waze menyebutkan pihaknya tidak akan menggantikan taksi konvensional karena konsepnya adalah nebeng, yaitu siapa pun bisa mengambil penumpang yang searah dengannya.
"Tantangannya adalah mencari orang biasa, bukan pengemudi khusus Waze, yang sedang menuju kantornya untuk mengambil dan menurunkan penumpang yang searah," ucap Bardin.
Pengumuman Waze Rider ini hampir berbarengan dengan kabar buruk yang menerpa Uber terkait dengan masalah pelecehan seksual oleh pegawainya. Waze seakan-akan mengambil kesempatan untuk menarik publik agar berbelot dari aplikasi Uber.
Mantan teknisi Uber, Susan J. Fowler, mengungkapkan pelecehan seksual yang dialaminya oleh atasannya pada Senin, 20 Februari 2017, melalui blog pribadinya. Ia menuduh Uber membiarkan praktek pelecehan seksual di lingkungan perusahaan.
Sebelumnya, banyak pengguna Uber yang membelot akibat pernyataan CEO Uber Travis Kalaknick yang dianggap mendukung kebijakan imigrasi Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait dengan larangan masuk warga dari tujuh negara berpenduduk mayoritas muslim. Tagar #DeleteUber menyebar di berbagai media sosial.
"Kami bermitra dengan seluruh dunia dan sangat optimistis dengan keterlibatan kami dapat membuat perbedaan," kata Kalaknick dalam pernyataannya yang kontroversial tersebut.
MASHABLE | ZARA AMELIA | NS