TEMPO.CO, Jakarta - Nokia menggandeng sembilan perusahaan label musik Indonesia dalam kerja sama layanan Nokia Musik, sebuah fasilitas unduh musik legal yang tersedia dalam ponsel seri Nokia Asha. “Kami bayar ke label, kami bayar ke artis,” kata Product Manager Nokia Indonesia Irwan Hermawan seusai peluncuran Nokia Asha 302 pekan lalu.
Namun Irwan enggan membeberkan pola kerja sama Nokia dengan para perusahaan label musik tersebut. “Pokoknya ada hitung-hitungan, tapi bagaimana caranya, tidak bisa kami sampaikan,” katanya.
Sembilan perusahaan label musik yang telah bekerja sama dengan Nokia Musik adalah Arka, Musica Studio, Trinity Optima Production, Aquarius, Virgo Ramayana, Sani Music Indonesia, Indo Semar Sakti, Emotion, dan Pelangi.
Menurut Irwan, Nokia sengaja mengembangkan layanan Nokia Music pada seri ponsel yang harganya relatif terjangkau. Pelayanan ini diharapkan bisa menjaring pengguna jauh lebih banyak serta mengaktivasi lebih banyak, ketimbang layanan ini hanya ada di seri ponsel cerdas Nokia yang berharga mahal.
Langkah Nokia ini disambut positif oleh perusahaan label musik. Menurut Direktur Trinity Optima Production Yonathan Nugroho, kerja sama dengan Nokia ini menjadi solusi bagi perusahaan musik setelah dihentikannya layanan RBT. “Apalagi sekarang ilegal download begitu mudah,” katanya.
Menurut Yonathan, layanan Nokia Musik ini seolah-olah gratis bagi konsumen. Namun sebenarnya layanan ini sudah termasuk di dalam harga jual ponsel. “Nokia yang mengurangi keuntungan untuk dibayarkan ke industri musik,” kata Yonathan kepada Tempo.
Yonathan mengatakan pangsa pasar dari layanan ini adalah sebesar jumlah unit ponsel yang dijual Nokia. “Nokia Asha 302 ini kabarnya 2 juta handset, jadi pasarnya, ya, sebesar itu,” katanya.
Selain dengan Nokia, Trinity juga sudah menjalin kerja sama dengan Nexian. Kerja sama yang sudah berjalan satu tahun ini dinilai Yonathan cukup memberikan keuntungan bagi perusahaan musik. “Ada satu juta handset nexian, berarti satu juta orang di mana satu orang bisa beberapa kali men-download,” katanya.
Perusahaan musik, kata Yonathan, juga sedang menjajaki kemungkinan kerja sama dengan Samsung. Nokia sendiri, kata Irwan, akan terus menambah musik Indonesia dalam layanan Nokia Musik. Demikian pula jumlah perusahaan label musik yang diajak kerja sama.
“Kalau bisa sebanyak-banyaknya,” katanya.
IQBAL MUHTAROM
Berita terkait
Oppo, Merek Smartphone Terlaris Kedua di Indonesia
14 November 2017
Pangsa pasar Oppo Electronics mencapai 24 persen, terpaut 8 persen dari pemimpin pasar.
Baca SelengkapnyaAnak Suka Main Gadget, Kapan Waktunya Periksa Mata
30 Oktober 2017
Untuk mengurangi pemakaian gadget dan pengaruhnya pada mata, ajak anak beraktivitas di luar ruangan.
Baca Selengkapnya2 Gangguan Perilaku Anak yang Candu Gadget
21 Oktober 2017
Kondisi anggota keluarga yang berjarak satu sama lain gara-gara gadget disebut technoference.
Baca SelengkapnyaJawab Pertanyaan Ini Tanda Ayah Bunda Mencandu Gadget
21 Oktober 2017
Ayah bunda harus tahu, gara-gara gadget, anak merasa bersaing dengan teknologi demi menarik perhatian orang tua.
Baca SelengkapnyaAnak Candu Gadget? Atasi dengan 'Deal Bersama'
20 Oktober 2017
Tips bagaimana berkompromi antara orang tua dan anak soal gadget
Baca SelengkapnyaMau Beli Headphone? Simak Ini, Suaranya Sejernih Berlian
16 Oktober 2017
Headphone ini disebut sebagai beberapa headphone bluetooth terbaik yang ada di pasaran. Harganya 7 jutaan
Baca SelengkapnyaWaspada Ada Situs Penipuan Mencatut JD.ID, Jual Samsung S7 2 Juta
14 Oktober 2017
Situs penipuan mencatut nama dan logo JD.ID yakni www.jd.id-promo-murah.com.
Baca SelengkapnyaSehari, Anak Usia 2-5 Tahun Maksimal 1 jam Bermain Gawai
30 September 2017
Steve Jobs dan Bill Gates membatasi anak-anak mereka dalam bermain gawai.
Baca SelengkapnyaPonsel Aman dari Kuman dengan Menggunakan PhoneSoap
25 September 2017
Selain membersihkan ponsel dengan inovasi sinar ultraviolet, PhoneSoap juga membuat ponsel terisi penuh.
Baca SelengkapnyaXiaomi Mi A1 Dirilis di Indonesia, Apa Kelebihannya?
20 September 2017
Xiaomi merilis ponsel terbarunya Mi A1 di Jakarta, yang dibandrol dengan harga Rp 3,09 juta.
Baca Selengkapnya